Opini

Uighur, Isu HAM dan Akses Informasi

Keamanan Nasional Cina: Antara Terorisme dan Separatisme Sama halnya dengan dengan negara yang rentan terhadap atau pernah menjadi target ancaman terorisme dan kejahatan massal lainnya, bagi China keamanan adalah salah satu prioritas penting. Negara yang berpenduduk terbesar di dunia tersebut, yang dulu disebut negara tirai bamboo, telah merubah posisinya menyesuaikan dengan pertumbuhan geopolitik global. Bagi China penegakan hukum yang sedemikian …

Read More »

Hubungan Homegrown dan Tantangan Global: Membaca Prediksi Ancaman Terorisme 2019 (Tulisan Kedua)

Membaca Serangan dan target di Asia Tenggara Serangan di Indonesia lebih menyasar Polisi, mengapa ? Sesungguhnya terorisme dengan target polisi bukan hanya terjadi pada tahun 2018 saja. Bahkan jauh sebelumnya, ada beberapa kasus di mana polisi menjadi target seperti Al Aljamaah Al Islamiyah. Sebelum tahun 2018 ada beberapa catatan di mana polisi menjadi target teroris, sebut saja misalnya:   Pertama: …

Read More »

Hubungan Homegrown dan Tantangan Global: Membaca Prediksi Ancaman Terorisme 2019

Situasi di Penghujung Tahun 2018 Paris, Ibarat Jatuh Tertimpa Tangga Ada pepatah di kalangan masyarakat yang mengekspresikan situasi musibah yang datang bertubi-tubi dengan kondisi orang yang terjatuh “sudah jatuh tertimpa tangga “. Ungkapan ini untuk menggambarkan situasi yang sulit bila masih ditambah dengan kesulitan lain yang lebih berat. Jika situasinya semakin buruk, maka pepatah itu menjadi lain lagi, yaitu “sudah …

Read More »

Radikalisme Remaja Usia Bermain dan Tantangan Lima Jaringan Terorisme Dunia

Radikalisme Remaja Usia Bermain Saat dalam perjalanan tugas dari Abuja Nigeria – Dubai – Jakarta beberapa waktu yang lalu, saat transit di Dubai, Penulis secara tidak sengaja membaca sebuah artikel terkait situasi terorisme Indonesia. Sebuah artikel yang ditulis oleh  Nyshka Chandran dipublikasikan pada tanggal 3 Juni 2018 jam 12:54  pada jurnal yang berjudul Southeast Asia’s newest threat defence  official warn.  …

Read More »

Boko Haram: antara Jihad Terorisme, Gerombolan dan Kebiadaban

Mengapa Mengharamkan Barat? Dalam sesi diskusi santai, menyaksikan ambasador memainkan jari lentik beliau di atas toots piano mengalunkan lagu beat classic, sambil makan malam bersama menikmati gado-gado Indonesia versi Nigeria, Duta Besar RI untuk Nigeria, Bapak Herry Purwanto, bercerita banyak  pada  Penulis tentang banyak hal menyangkut keamanan Nigeria. Mulai dari kudeta militer, pengembala Fulani, sampai pemilu presiden diulas tuntas dengan …

Read More »

Suku Fulani : Fenomena Penggembala Sapi dengan Senjata Api

Siapakah Suku Fulani? Mungkin kita belum pernah melihat segerombolan ratusan sapi dan kambing berjalan di tengah padang rumput, yang hanya dikawal oleh 2 orang penggembala, namun di belakang punggungnya tersandang 2 pucuk senjata Ak-47 dengan magazen terpasang penuh. Terlihat sangat aneh, namun itulah pemandangan yang saya lihat ketika baru mendarat di Bandara Abuja saat perjalanan menuju Wisma KBRI. Pertanyaan yang …

Read More »

Menanti Perdamaian di Filipina

Serangan Sebagai sinyal: “Kami Masih Ada” Tentu masih ingat betapa pasukan elit Filipina pada Jumat, 15 November 2015, yang lalu harus mengalami kekalahan, duka dan belasungkawa akibat terbunuhnya lima prajurit pilihan negara itu;  Kopral Renhart Macad, pemuda kelahiran Tabuk provinsi Kalinga, Kopral Bryan Apalin dari kota Abra Capital Bangued, Kopral Jhin Raphy Francisco yang berasal dari Isabella kota Illegan City, …

Read More »

Menelisik ISIS Marawi; Sudah Tuntaskah Terorisme di Asean?

Nina bobok Berita yang tidak digemakan Sungguh kontradiksi dengan apa yang kita dengar di forum-forum global dan regional termasuk blowing up Media bahwa terorisme di Marawi Filipina telah tuntas, tutup buku, dan sudah tidak menjadi ancaman lagi. Sehingga kita Indonesia – yang sejatinya memang sudah relatif aman -kemudian  ikut-ikutan latah mengatakan bahwa urusan Marawi sudah selesai. Masyarakat dunia lupa bahwa …

Read More »

Peran Indonesia di Kancah Regional dalam Membantu Myanmar

Sikap Politik Terbuka dan Bebas Aktif Sebagai bangsa serumpun di Asia, tentu Indonesia menaruh simpati dan empati yang begitu besar terhadap penderitaan bangsa Burma, sebutan umum untuk orang Myanmar. Khusus untuk krisis Rohingya, Indonesia melalui Ibu Menlu Retno Marsudi telah mengambil sikap. Rasa takut, cemas, dan hilangnya kreatifitas warga Rohingya turut dirasakan oleh Indonesia termasuk Ibu Menlu RI. Dari berbagai …

Read More »