Tim Media Rilis

RAN PE Untuk Tingkatkan Perlindungan Hak WN dari Ekstremisme Berdasarkan HAM, Pancasila, dan UUD ‘45

RAN PE Untuk Tingkatkan Perlindungan Hak WN dari Ekstremisme Berdasarkan HAM, Pancasila, dan UUD ‘45

Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Ekstremisme (RAN PE) Berbasis Kekerasan yang mengarah pada terorisme tahun 2020-2024. Perpres ini ditandatangani Presiden Jokowi pada 6 Januari 2021 dan telah diundangkan pada 7 Januari 2021. Penyusunan RAN PE itu telah dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) …

Read More »

Perlu dipahamkan kepada para Tokoh dan Masyarakat mengenai Wawasan Kebangsaan yang religius

Perlu dipahamkan kepada para Tokoh dan Masyarakat mengenai Wawasan Kebangsaan yang religius

Surakarta – Memasuki tahun 2021, sudah saatnya bangsa ini menyudahi eksploitasi agama sebagai komoditas politik melalui maraknya politik identitas di ruang publik. masyarakat harus memahami bahwa membela agama bukanlah sesuatu yang berseberangan dengan membela negara. Begitu pun sebaliknya. Menegakkan ajaran Nabi juga bukan halangan untuk menegakkan NKRI. Dosen Pascasarjana bidang Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam dari Universitas Nahdatul Ulama …

Read More »

Fatayat NU : Ulama sebetulnya telah turut serta membangun Nasionalisme dan Keagamaan di Masyarakat

Fatayat NU : Ulama sebetulnya telah turut serta membangun Nasionalisme dan Keagamaan di Masyarakat

Jakarta – Tahun 2020 telah dilalui bangsa ini dengan rintangan dan problematika kebangsaan yang cukup kompleks. Salah satu yang menyita adalah eksploitasi agama sebagai komoditas politik melalui maraknya politik identitas di ruang publik. Untuk mengatasi masalah tersebut tentunya diperlukan peran serta para tokoh agama dan ulama untuk membantu mempertahankan serta membangun nasionalisme kegamaan di tengah-tengah masyarakat. Ketua Umum Pengurus Pusat …

Read More »

Dalam konteks Kebangsaan maupun Keislaman, Ormas sudah sepatutnya menjadi Pengayom Persatuan

Dalam konteks Kebangsaan maupun Keislaman, Ormas sudah sepatutnya menjadi Pengayom Persatuan

Jakarta – Sejak dahulu, Organisasi Kemasyarakatan (ormas) keagamaan telah memainkan peran penting dalam membangun bangsa ini. Namun, belakangan muncul ormas yang kerap membenturkan ulama dan umara, yang mana dengan membenturkan konsepsi kebangsaan dan keagamaan. Perlu peran ulama dan umara untuk mengawal ormas sebagai alat pemersatu, bukan pemecah belah bangsa. Da’i milenial Habib Husein Ja’far Al Hadar mengatakan bahwa dalam konteks …

Read More »

Tokoh Agama Sangat Strategis Sandingkan Nilai Agama & Nasionalisme Untuk Lawan Paham Radikal Intoleran

Tokoh Agama Sangat Strategis Sandingkan Nilai Agama & Nasionalisme Untuk Lawan Paham Radikal Intoleran

Jakarta – Para tokoh dan pemuka agama sangat strategis untuk menyandingkan nilai-nilai agama dan nasionalisme untuk memerangi penyebaran paham radikal intoleran yang berpotensi menjadi radikal terorisme. Hal itulah yang mendasari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggandeng dan membentuk wadah berupa Gugus Tugas Pemuka Agama Dalam Rangka Pencegahan Terorisme. “Bagi kita agama apapun berkewajiban untuk menjaga nilai yang diajarkan dan diwariskan, …

Read More »

Dalam suasana Pandemi, Medsos harusnya dimanfaatkan untuk hal yang positif

Dalam suasana Pandemi, Medsos harusnya dimanfaatkan untuk hal yang positif

Jakarta – Masyarakat kita hari ini mengalami suatu masalah disorientasi yaitu media sosial dan internet melalui gadget yang tidak lagi digunakan untuk hal-hal yang positif dalam melakukan komunkasi. Tapi justru digunakan untuk membuat ketidakpercayaan, menyebarkan gosip bahkan hoax. Untuk itu perlu dilakukan upaya literasi digital agar masyarakat dalam menggunakan gadget bisa digunakan untuk hal yang lebih baik. Mantan Ketua Dewan …

Read More »

Masyarakat yang Rukun dan Saling Pengertian akan Membuat Hoax tidak mudah beredar

Masyarakat yang Rukun dan Saling Pengertian akan Membuat Hoax tidak mudah beredar

Jakarta- Di tengah masa pandemi Covid-19, media sosial harusnya diisi dengan konten yang menyejukkan, meneduhkan dan mendamaikan. Karena sangat fatal, jika medsos justru digunakan untuk menyebar hoax, provokasi, kebencian dan memecah belah masyarakat. Tetapi pandemi yang sesungguhnya dihadapi bangsa ini adalah sebaran narasi yang dapat merusak persatuan melalui medsos. Ketua Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo), Septiaji Eko Nugroho mengatakan bahwa …

Read More »

Dakwah Nusantara, Saling Toleransi dan Menghormati untuk Menjaga Persatuan Bangsa

list scout : saudagarJakarta – Kultur keberagaman di Indonesia sejatinya sudah dibangun dengan membangun suatu budaya dakwah nusantara. Di mana Indonesia sebetulnya hampir semua tokoh-tokoh agama menjaga kultur perdamaian. Saling toleransi dan menghormati, dengan budaya yang kita bangun dalam beragama kita bisa tetap menjaga persatuan kebangsaan dan kenegaraan yang ada ini. Wakil Direktur Eksekutif International Conference of Islamic Scholars (ICIS) …

Read More »

Perkuat Sinergitas Untuk Kelola Keberagaman, Kepala BNPT Sambangi PHDI Bali

Denpasar – Keberagaman yang di Indonesia yang terdiri dari beragama agama, suku, budaya, bahasa, dan lain-lain, menjadi satu target yang dijadikan kelompok teroris untuk memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ironisnya, propaganda pengusung ideologi radikal intoleran dan radikal terorisme itu sangat masif menyasar generasi muda dan masyarakat Indonesia, terutama melalui dunia maya. Karena itu keberagaman Indonesia harus dikelola dengan baik …

Read More »

Survei Nasional BNPT 2020: Potensi Radikalisme Menurun, Literasi Digital Belum Mampu Jadi Daya Tangkal

Nusa Dua – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) merilis Survei Nasional BNPT 2020 tentang radikalisme di sela-sela pelaksanaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Forum Koordinaasi Pencegahan Terorisme (FKPT) di Nusa Dua, Bali, Rabu (16/12/2020) malam. Dari hasil penelitian itu ditemukan fakta bahwa potensi radikalisme tahun 2020 menurun, terjadi feminisasi radikalisme, urbanisasi radikalisme, radikalisasi generasi muda dan netizen, serta literasi digital belum …

Read More »