Noor Irawan

Alumni fakultas Ekonomi jurusan Manajemen dari Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur ini lama meliput kegiatan militer di Indonesia. Saat ini juga ikut tergabung di tim PMD dalam Satgas Pencegahan BNPT

Pasca Penangkapan Teroris di Bekasi, BNPT Sosialisasi Pencegahan di PT KAI Lampung

Bandar Lampung – Pekan lalu aparat kepolisian dari Detasemen Khusus (Densus) 88/Anti Teror menangkap seorang terduga pelaku terorisme berinisial DE di Bekasi Jawa Barat. Setelah ditelusuri, ternyata DE ini adalah pegawai sebuah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Kereta Api Indonesia (KAI). Dalam penangkapan tersebut aparat Densus 88/AT juga menyita berbagai senjata api di tempat tinggal DE ini. Dengan adanya …

Read More »

Direktur Pencegahan BNPT : Radikalisme ini seperti Virus, Generasi Muda harus Waspada

Medan – Generasi muda harus selalu mewaspadai terhadap gerakan yang menyebarkan paham radikalisme. Karena radikalisme ini seperti virus pemikiran yang dapat mempengaruhi pola pikir, maka generasi muda menjadi sasaran utama para kelompok kelompok radikal ini untuk merekrutnya. Hal tersebut dikatakan Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Indonesia, Prof. Dr. Irfan Idris, MA, saat menjadi narasumber pada acara Seminar Kebangsaan terkait …

Read More »

Polri utamakan pola Pencegahan dalam Penanggulangan Terorisme

Jakarta – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dalam hal ini Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror, terus melakukan pendekatan lunak (soft approach) hingga keras (hard approach) sebagai upaya untuk mengatasi teror pada tahun pemilihan umum (pemilu). Hal tersebut dikatakan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam jumpa persnya saat menghadiri Acara Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun ke-13 tahun Badan Nasional Penanggulangan Terorisme …

Read More »

Agar Masyarakat tak Dipecah belah jelang Pemilu 2024 Wapres minta Medsos dimonitor dan diawasi

Jakarta – Menjelang digelarnya Pemilihan Umum (Pemilu) pada tahun 2024 mendatang, gerakan radikal terorisme disinyalir berpotensi tumbuh subur. Segala bentuk risiko mesti dipahami agar tidak dimanfaatkan oleh kaum intoleran untuk memengaruhi dan memecah belah umat. Oleh sebab itu seluruh pihak diingatkan untuk terus memonitor dan mengawasi media sosial. Hal tersebut dikatakan Wakil Presiden Republik Indonesia Prof. Dr. (HC). KH. Makruf Amin, …

Read More »

Sebelum membuat Produk, peserta Pelatihan Duta Damai Kalsel diberikan Pendalaman Materi sesuai bidangnya

Banjarmasin – Usai mendapatkan sesi materi mengenai Pencegahan Paham Radikal Terorisme dan upaya pencegahannya dari  Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme provinsi (FKPTKalsel), Drs, Aliansyah Mahadi, M.A.P, para peserta pelatihan Regenerasi Duta Damai Dunia Maya Regional Kalsel yang digelar di Aston Banua, Banjarmasin, langsung mendapatkani sesi pendalaman materi. Seperti diketahui bahwa kegiatan ini diikuti sebanyak 50 orang dari kalangan pegiat duni maya yang memiliki keahlian di masing-masing bidang seperti Blogger/penulis, …

Read More »

Keberadaan Duta Damai di Kalsel penting untuk Mereduksi Narasi Negatif di Dunia Maya

Banjarmasin – Provokasi mudah menyebar seolah menjadi sebuah aspirasi. Ada yang merasa terdzalimi hanya untuk menggaet emosi. Ada pula yang benar-benar terdzalimi tetapi justru dihakimi. Tapi yang terpenting jangan sampai narasi provokasi itu sampai memecah belah dan merusak persatuan bangsa. Untuk itulah keberadaan Duta Damai Dunia Maya di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dirasa sangat penting untuk dapat membantu mengedukasi masyarakat di …

Read More »

Duta Damai Dunia Maya berperan penting mengarahkan Generasi Muda di tengah Perbedaan Pendapat

Banjarmasin – Munculnya narasi-narasi hoaks, radikalisme, terorisme maupun ujaran kebencian  melalui dunia maya masih saja terus terjadi. Narasi-narasi tersebut tentunya sangat berbahaya jika sudah mempengaruhi pemikiran seseorang, apalagi jika yang menjadi sasaran adalah para generasi muda bangsa yang rentan dan mudah terpengaruh terhadap narasi- tersebut. Karena hal tersebut dapat memecah belah masyarakat bangsa ini. Untuk itulah pentingnya membangkitkan semangat anak muda …

Read More »

Paham Radikal Terorisme dapat masuk dari mana saja, Pasis Sekkau Wajib Waspada

Jakarta – Paham radikalisme atau proses radikalisasi dapat terjadi melalui beberapa hal seperti, melalui pengajian, indoktrinasi, media sosial dan identifikasi diri dari sisi lemahnya seseorang. Untuk itu perlu bagi masyarakat uatamanya Pasis Sekolah Komando Kesatuan Angkatan Udara (Sekkau) untuk membentengi diri agar tidak terpapar ketika mengikuti sebuah pengajian yang menyeru kepada sikap radikal dan intoleran atau menemukan hal-hal yang bersifat radikal …

Read More »

MUI minta Dai jaga Ceramah agar tak Pecah Belah Umat

Bandung –  Menghadapi tahun politik, Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengingatkan para Da’i dan Da’iyah agar berhati-hati dalam berceramah. Para Da’i dan Da’iyah diharapkan tetap bersikap netral sebagai upaya untuk mewujudkan perdamaian dan persatuan di masyarakat serta menjaga ceramah agar tidak memecah belah umat. Hal tersebut dikatakan Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Drs. KH. Ahmad Zubaidi, M.A., pada acara Sarasehan …

Read More »

Kemenag minta Da’i dan Daiyah tidak gunakan Isu Agama sebagai Alat Politik

Bandung – Dalam menghadapi tahun politik Kementerian Agama (Kemenag)  meminta kepada para Da’i dan Da’iyah untuk tidak menggunakan agama sebagai alat dalam melakukan electoral. Hal tersebut dikatakan staf Khusus Menteri Agama, Dr. H. Nuruzaman yang hadir mewakili Menteri Agama, menyatakan bahwa pada acara Sarasehan dan Dialog Kebangsaan bersama Da’i dan Da’iyah se wilayah Bandung Raya yang digelar Badan Nasional Penanggulangan Terorisme …

Read More »