Berita

Perkuat Legalitas Duta Damai Dunia Maya, BNPT Sosialisasikan SKEP Deputi tentang Keberadaan Duta Damai

Jakarta – Sebagai ujung tombak penanggulangan terorisme bagi kalangan generasi muda, legalitas keberadaan Duta Damai Dunia Maya dan Duta Damai Santri Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang ada di 18 provinsi untuk dapat bersinergi dengan stakeholder di daerah semakin kuat. Hal tersebut ditunjukkan dengan keluarnya Surat Keputusan (Skep) Deputi bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT tentang Duta Damai BNPT. Hal tersebut …

Read More »

Apresiasi Pemilu Damai, Gus Baha: Ayo Jaga Kerukunan, Kondusifitas,
dan Persatuan

Jakarta – Pemilu 2024 telah berlangsung aman, damai, dan lancar. Kondisi ini patut disyukuri dan seluruh anak bangsa diimbau untuk selalu menjaga kerukunan, kondusifitas, dan persatuan, agar perbedaan pilihan politik kembali lebur dalam nafas persaudaraan. Hal itu dikatakan Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Lembaga Pendidikan Pengembang Ilmu Al-Qur’an (LP3IA), Rembang, Jawa Tengah, KH Ahmad Baharuddin Nursalim (Gus Baha) menerima silaturahmi …

Read More »

Ikut Rapat Rekapitulasi Pemilu, Pemasok Amunisi dan Senjata KKB
Kelompok Egianus Kogoya Ditangkap

Mimika – Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pemasok amunisi dan senjata kelompok Egianus Kogoya ditangkap Satgas Damai Cartenz. Ironisnya, pria bernama Epson Nirigi ditangkap saat mengikuti rapat rekapitulasi suara pemilu tingkat Distrik Jita, Kota Timika, Mimika, Selasa (20/2/2024). “Saat ini Epson Nirigi telah diamankan di Posko Satgas Ops Damai Cartenz 2024 wilayah Mimika untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut,” ujar Kasatgas …

Read More »

FKPT Berperan Akselerasi Informasi, Deteksi Dini, dan Laksanakan
Kebijakan Strategi Pencegahan Terorisme

Jakarta – Pengurus Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) memainkan peran akselerasi informasi, deteksi dini, serta melaksanakan kebijakan dan strategi pencegahan terorisme di masing-masing daerah. Hal itu dikatakan Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Kolonel Sus. H. Dr. Harianto., M.Pd., “Pengurus FKPT di 34 provinsi dan 2 kabupaten memainkan peran akselerasi informasi, deteksi dini serta melaksanakan kebijakan dan strategi …

Read More »

Program Prioritas Sekolah Damai BNPT, Upaya Mereduksi Paham Intoleran di Lingkungan Pelajar

Program Prioritas Sekolah Damai BNPT, Upaya Mereduksi Paham Intoleran di Lingkungan Pelajar

Jakarta – Di tahun 2024 ini Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI telah mencanangkan tujuh program prioritas. Hal tersebut sebagai upaya untuk membangun daya tahan masyarakat dan kesadaran publik terhadap ideologi kekerasan radikal terorisme, Tujuh program prioritas tersebut adalah pertama, program pemberdayaan perempuan, anak, dan remaja; kedua, pembentukan desa siap siaga; ketiga, pembentukan sekolah damai; keempat yakni pembentukan kampus kebangsaan, …

Read More »

Merawat Kebangsaan dan Kemanusiaan : Urgensi Harmonisasi Pasca Pemilu 2024

Merawat Kebangsaan dan Kemanusiaan : Urgensi Harmonisasi Pasca Pemilu 2024

Jakarta – Pemilu 2024 telah usai, meninggalkan jejak perdebatan dan perbedaan pendapat. Di tengah euforia sang pemenang dan kekecewaan mereka yang kalah, persaudaraan sesama anak bangsa jangan sampai memudar hanya karena tidak bisa menerima hasil pemilu dengan bijaksana. Membahas potensi segregasi pasca Pemilu 2024, Rektor Universitas Islam Makassar (UIM), Prof. Dr. KH. Muammar Bakry, Lc, M.Ag, mengingatkan pentingnya konsolidasi sesama …

Read More »

Bupati Banjar Dukung Upaya Pencegahan Radikalisme & Terorisme

Bupati Banjar Dukung Upaya Pencegahan Radikalisme & Terorisme

Banjar – Bupati Banjar H Saidi Mansyur menerima kunjungan Satgas Wilayah Kalsel Densus 88 Anti Teror dan Kesbangpol Provinsi Kalimantan Selatan dalam rangka pencegahan dan pemberantasan radikalisme/terorisme di Kabupaten Banjar, di Mahligai Sultan Adam lantai 1, Martapura Rabu (21/2/2024). Saidi Mansyur sambut hangat kunjungan tersebut dan menginginkan adanya kolaborasi yang baik untuk pencegahan radikalisme dan terorisme dengan Pemkab Banjar melalui …

Read More »

Pemilu 2024 Sisakan Residu, MUI Ajak Para Dai Jadi Pemersatu Umat

Pemilu 2024 Sisakan Residu, MUI Ajak Para Dai Jadi Pemersatu Umat

Jakarta – Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengajak para dai dan penceramah untuk membersihkan residu-residu perpecahan pasca-Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 lewat mimbar-mimbar keagamaan maupun media sosial. “Tugas kita konsentrasi untuk menyatukan umat,” ujar Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah Cholil Nafis di Jakarta, dalam keteranganya di Jakarta, Selasa (20/2/2024). Pernyataan ini disampaikan dalam Halaqah Dakwah bertajuk: “”Merajut Ukhuwah dan Persatuan Umat …

Read More »

Biro SDM Polda Sumsel Gelar Sosialisasi Cegah Bahaya Radikalisme dan Intoleransi Bagi Personel

Jakarta - Era globalisasi dan reformasi yang penuh dengan tantangan telah menjadikan Polri dituntut mampu memelihara kamtibmas dengan menangkal setiap ancaman nyata, mencegah potensi ancaman dan mendeteksi setiap gerakan yang membahayakan kamtibmas termasuk radikalisme dan intoleransi. Radikalisme merupakan suatu faham yang menginginkan sebuah perubahan atau pembaharuan dengan cara drastis hingga ke titik yang paling dasar dengan cara kekerasan. Sedangkan intoleransi merupakan perasaan yang menolak kepada orang atau kelompok lain yang berasal dari kelompok, golongan ataupun latar belakang yang berbeda. Demikian diuraikan Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo melalui amanat yang disampaikan Karo SDM Kombes Sudrajad Hariwibowo Sik Msi saat membuka acara sosialisasi penanggulangan dan pencegahan radikalisme, intoleransi bagi personel jajaran Polda Sumsel, Selasa (20/02/24) di Mapolda. Pada acara yang diikuti sebanyak 438 personel perwakilan satuan kerja jajaran Polda Sumsel tersebut bertujuan meminimalisir dan mencegah masuknya paham radikal dan intoleransi dilingkungan Polda Sumsel dengan menghadirkan narasumber Kabid Agama Ekososbud Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme Provinsi Sumsel Drs. H. M. Yamin., M.Si, Ketua FKUB provinsi Sumsel Drs.H.Mal An Abdullah, M.HI dan Sofyan Tsauri seorang mantan narapidana. Sudrajad mengatakan intoleransi radikalisme sangat berbahaya bagi kelangsungan hiidup berbangsa dan bernegara di republik Indonesia. “Sifat dan cara kekerasan tidak akan pernah mampu membawa pada kehidupan yang lebih baik, tapu justru sebaliknya, hanya akan menjadikan tatanan kehidupan bermasyarakat menjadi hancur,” paparnya. Oleh karenanya, menurut Sudrajad diperlukan adanya tindakan nyata dalam upaya penanggulangan faham radikalisme dan intoleransi terutama dilingkungan kerja secara bersama sama antar unsur aparatur pemerintahan dan masyarakat. Sudrajad mengharapkan materi mampu dicerna peserta dan nantinya mampu menosialisasikannya kembali kepada seluruh jajaran dan utamanya kepada masyarakat dilingkungan sekitar. “Undang Undang Republik Indonesia nomor 5 tahun 2018 tentang perubahan atas Undang- Undang nomor 15 tahun 2002 tentang tindak pidana terorisme mengamanatkan kepada kita semua untuk melaksanakan upaya pencegahan dan penanggulangan terorisme, termasuk radikalisme dan intoleransi,” lanjutnya. Sudrajad mengingatkan bahwa pencegahan dan penanggulangan harus dimulai dari lingkungan terkecil yakni keluarga, tempat kerja hingga tingkat terluas seluruh masyarakat Indonesia. “Cita cita para pendahulu memperjuangkan persatuan dan kesatuan bangsa, ini harus terus kita jaga. Sudah banyak contoh dari negara lain yang tadinya aman tenteram makmur, tiba tiba menjadi negara yang hancur lebur. Penuh dengan konflik perpecahan berbau suku, Alagama dan ras (sara) yang tidak dapat diselesaikan hingga saat ini, tentu kita tidak ingin mengalami hal tersebut,” ujarnya. “Jadikan momentum ini untuk melakukan pencegahan dalam penanggulangan secara dini terhadap bahaya radikalisme, intoleransi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sehingga persatuan dan kesatuan bangsa di Indonesia tercinta tetap terjaga dan mampu kita wariskan kepada generasi anak cucu,” tutupnya.

Jakarta – Era globalisasi dan reformasi yang penuh dengan tantangan telah menjadikan Polri dituntut mampu memelihara kamtibmas dengan menangkal setiap ancaman nyata, mencegah potensi ancaman dan mendeteksi setiap gerakan yang membahayakan kamtibmas termasuk radikalisme dan intoleransi. Radikalisme merupakan suatu faham yang menginginkan sebuah perubahan atau pembaharuan dengan cara drastis hingga ke titik yang paling dasar dengan cara kekerasan. Sedangkan intoleransi …

Read More »

2023 Zero Terrorist Attack, Plt. Menko Polhukam : Jangan Lengah, Kelompok Teroris sedang Menunggu Momen

2023 Zero Terrorist Attack, Plt. Menko Polhukam : Jangan Lengah, Kelompok Teroris sedang Menunggu Momen

Jakarta – Pejabat Laksana Tugas Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Plt. Menko Polhukam), Jenderal Pol. (Purn.) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, B.A., M.A., Ph.D. mengaku bersyukur bahwa tidak ada serangan teroris di Indonesia pada tahun 2023 lalu. Namun demikian, Plt. Menko Polhukam mengingatkan agar aparat serta pemerintah tidak lengah atas hal tersebut karena biasanya kelompok teroris ini …

Read More »