INILAH.COM, Bandung – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) didukung Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Jabar menggelar diskusi dengan para jurnalis di Bandung dalam rangka pencegahan teroris.
Kegiatan bertema ‘Merajut Kebersamaan dengan Media Lokal di Bandung’ ini digelar di Bober Cafe, Jalan Sumatera, Selasa (20/8/2013).
Kegiatan diskusi digelar lantaran BNPT beranggapan pencegahan terorisme merupakan tanggung jawab semua elemen bangsa, tak terkecuali para jurnalis dan masyarakat di daerah. Karena itu, guna mendapatkan kesamaan visi dan misi dalam upaya pencegahan terorisme, diperlukan ruang dialog atau diskusi dengan media massa.
Deputi I BNPT Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi, Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bakti mengatakan, media merupakan mitra utama BNPT dalam melaksanakan strategi kontraradikalisasi atau penangkalan ideologi kepada seluruh masyarakat.
“Melalui media massa, masyarakat dapat mengetahui informasi terkini dari berbagai belahan dunia. Media juga menjadi target teroris untuk melakukan propaganda kepada masyarakat,” katanya.
Karena itu, BNPT mengajak media menyamakan persepsi agar bersama-sama mencegah terorisme. Menurutnya, sosialisasi pencegahan terorisme menjadi momen BNPT untuk curhat langsung secara tatap muka dengan para jurnalis di Bandung, baik perwakilan dari media nasional maupun media lokal Jawa Barat.
Dia menjelaskan, kegiatan ini penting untuk menyamakan persepsi antara BNPT dengan rekan-rekan jurnalis. Melalui diskusi, BNPT menyampaikan update perkembangan penanganan terorisme baik dari sisi pencegahan maupun penindakan.
Selain itu, kedatangan BNPT ke Bandung juga untuk bersilaturahmi dan mendengar langsung saran dan pandangan dari para jurnalis, demi penanganan terorisme yang lebih baik.
“Jabar merupakan provinsi kedelapan yang dikunjungi BNPT dalam rangka membangun sinergi dan kebersamaan dengan media lokal. Sebelumnya program serupa dilakukan BNPT di Banten, Sulawesi Selatan, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Sumatera Utara, Jawa Tengah, dan DKI Jakarta,” bebernya.
Dia menyebutkan, sinergi dengan media lokal dilakukan agar informasi mengenai pencegahan terorisme sampai ke tengah masyarakat luas. Dengan begitu diharapkan masyarakat dapat terlibat secara langsung dalam pencegahan terorisme di lingkungannya masing-masing.
Dalam diskusi tersebut hadir Kepala BNPT Irjen Pol (Purn) Drs. Ansyaad Mbai, Deputi I BNPT Bidang Pencegahan Perlindungan dan Deradikalisasi Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bakti, Deputi II BNPT Bidang Penindakan Brigjen Pol Arif Dharmawan, Kepala Badan Kesbangpolinmas Jawa Barat Agus H, Ketua FKPT Jawa Barat Hendra Mulyana, dan mantan tokoh aktivis Jamaah Islamiyah Abdul Rahman Ayub.
Selain itu turut hadir Direktur Pencegahan BNPT Brigjen Pol ESA Permadi, Kepala Biro Umum BNPT Anwar Sanusi, dan didampingi oleh para pengurus FKPT Jawa Barat. [gin] sumber: inilah online