Kabul – Sedikitnya empat pegawai dan dua personel polisi terluka akibat bom bunuh diri yang mengguncang markas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Independen Afghanistan (IEC) di Kabul, Senin (29/10/2018).
Kepolisian Kabul menyatakan pelaku meledakkan dirinya sendiri di dekat tempat parkir kendaraan ketika berupaya masuk ke gedung IEC.
“Ledakan terjadi 20 meter dari kendaraan-kendaraan pegawai IEC,” ucap juru bicara Kepolisian Kabul, Basir Mujahid, seperti dikutip AFP.
Insiden ini terjadi setelah sejumlah serangan serupa menargetkan tempat-tempat pemungutan suara pemilihan parlemen di beberapa wilayah sejak pekan lalu.
Gelaran pemilihan parlemen yang telah tertunda selama tiga tahun itu diwarnai kekerasan hingga menewaskan puluhan orang.
Seorang Jenderal Angkatan Darat Amerika Serikat, Jeffrey Smiley, terluka dalam serangan yang terjadi di provinsi Kandahar pada awal pekan lalu.
Smiley, orang yang bertanggung jawab atas misi penasihat militer NATO di Afghanistan, menderita satu luka tembak akibat serangan itu.
Kelompok Taliban disebut sebagai pihak yang bertanggung jawab atas seluruh serangan tersebut. Kelompok itu meminta warga memboikot pemilu untuk “melindungi nyawa mereka.”