Yogyakarta – Tidak ada agama yang mengajarkan kekerasan. Tidak ada juga agama yang radikal, tetapi cara sebagian orang dalam beragama yang kemudian menyebabkan timbulnya stigma radikal dan ekstrim (ghuluw). Karena itulah, umat beragama selayaknya tidak marah dengan istilah radikalisme, tetapi mestinya marah ketika ajaran agama dibajak untuk tindakan radikal. Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan …
Read More »Nasional
Jadi Mendagri, Tito Karnavian Diprediksi Mampu Hapus Radikalisme di Kalangan ASN
Jakarta – Pengamat intelijen Stainlisius menilai Presiden Joko Widodo sangat cocok menempatkan eks Kapolri Jenderal Tito Karnavian sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Tito diprediksi mampu menghapus tindakan radikalisme di kalangan aparatur sipil negara (ASN). “Saya kira ancaman radikalisme yang cukup kuat di kalangan ASN dan Tito akan cukup kuat dan tegas untuk hal-hal yang bersifat menangkal hal tersebut,” kata Stain …
Read More »Samakan Persepsi, Tim Taskforce Penanganan Radikalisme ASN dapatkan Masukan dari Kepala BNPT
Jakarta – Fenomena penyebaran paham radikalisme bukan hanya menyasar kalangan mahasiswa di lingkungan Perguruan Tinggi saja, namun bukan tidak mungkin juga terjadi pada lingkungan Aparatur Sipil negara (ASN). Kalangan ASN ini menjadi ujung tombak di pelayanan publik sehingga bukan tidak mungkin mengalami proses radikalisasi dalam pemikiran dan tindakan. Bahkan disinyalir telah ada ASN yang terpapar paham radikal terorisme tersebut dan …
Read More »Demi Jaga Persatuan Bangsa, ASN Diminta Berhati-hati dalam Menggunakan Media Sosial
Jakarta – Dengan kemajuan teknologi pada saat ini, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di seluruh intansi Kementerian / Lembaga (K/L) pemerintah diminta untuk selalu berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Para ASN harus bisa menyebarkan pesan pesan perdamaian baik di dunia maya dan juga di dunia nyata sebagai upaya untuk menjaga persatuan bangsa Indonesia. Hal ini agar para ASN tidak mudah …
Read More »Kata Walikota Tangsel Menangani Radikalisme Tidak Bisa Sporadis
Tangsel – Menangai persoalan radikalisme itu tidak bisa dengan sporadis, namun harus simultan. Penegasan itu disampaikan Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Hj. Airin Rachmi Diany, S.H., M.H., M.Kn., saat menghadiri workshop Lomba Video Pendek dan Diskusi Film “Satu Indonesia” di Soll Marina Hotel, Tangerang Selatan, Kamis (24/10/2019). “BNPT jangan dibiarkan sendirian bekerja menangani radikalisme. Semua stakeholder harus bekerjasama karena saat ini …
Read More »Tiga WNI di Singapura Didakwa Membiayai Terorisme
Singapura – Tiga warga negara Indonesia (WNI) yang sebelumnya ditahan di bawah Undang-Undang Keamanan Dalam Negeri (ISA) Singapura, didakwa pada Rabu 23 Oktober dengan pendanaan terorisme. Perempuan berinisial AA, 33, RH, 36, dan T, 31, diperintahkan untuk ditahan September. Ketiganya diselidiki oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri (ISD) atas dugaan mereka mendukung kelompok teroris Islamic State (ISIS). Mereka juga memiliki kaitan …
Read More »Ditunjuk Jadi Menag, Fachrul Razi Menduga Karena Banyak Ceramahnya Menangkal Radikalisme
Jakarta – Penunjukan mantan Wakil Panglima TNI Fachrul Razi sebagai Menteri Agama masih memunculkan pertanyaan di banyak pihak. Apa alasan Presiden Joko Widodo menunjuk jebolan Akmil 1970 itu sebagai Menteri Agama? Fachrul Razi sendiri belum menyampaikan alasan persisnya. Bahkan, dia sebatas menebak-nebak alasan Jokowi. Dia menebak, alasan penunjukannya sebagai Menteri Agama dalam Kabinet Indonesia Maju antara lain karena aktivitas ceramahnya …
Read More »Pengamat: 2.000 WNI Sudah Berangkat ke Suriah Bergabung dengan ISIS
Lhokseumawe – Sebanyak 2.000 Warga Negara Indonesia telah berangkat ke Suriah untuk bergabung dengan kelompok Islamic State Iraq and Syiria (ISIS) Bahkan pemberangkatan yang terorganisir itu masih terus dilakukan. Pengamat terorisme Indonesia Al-Chaidar, Rabu (23/10) mengatakan, dari penelitian yang dilakukan ada 2.000 warga Indonesia yang telah berangkat ke Suriah. Namun ada sebagian pula yang ditolak sehingga tidak bisa masuk ke …
Read More »TikTok Hapus 10 Akun Video Propaganda ISIS
Beijing – Aplikasi TikTok mengumumkan sudah menghapus akun yang digunakan untuk mengunggah video propaganda kelompok teroris Islamic State (ISIS). Pegawai TikTok kepada AFP pada Selasa (22/10) mengungkapkan, mereka menghapus setidaknya 10 akun dihapus karena membagikan video propaganda ISIS. Untuk diketahui, seperti dilaporkan Wall Street Journal (WSJ), ISIS sudah menggunakan platform berbagi video populer TikTok untuk menyebarkan propagandanya. Menurut laporan itu, …
Read More »Bergabungnya Prabowo Subianto ke Pemerintah Jadi Strategi Jokowi Netralisir Kelompok Radikal
Sleman – Bergabungnya Prabowo Subianto dengan Partai Gerindra ke koalisi pemerintah dinilai sebagai strategi Jokowi untuk menetralisir kelompok radikal. Pasalnya, sejak Pilkada DKI tahun 2017 lalu polarisasi antara kelompok nasionalis dengan muslim radikal sudah terbentuk. Tren ini terus berlanjut di Pilpres 2019, yang mana isu agama dipakai salah satu parpol untuk mendulang suara. Penilaian ini disampaikan Guru Besar Universitas Islam …
Read More »