Polda Sulteng & Kemenag Sinergi Tangkal Masuknya Paham Radikal & Intoleransi

Parigi – Satuan Tugas (Satgas) Operasi Madago Raya Kepolisian Daerah
(Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) menggencarkan sinergi dengan Kantor
Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Parigi Moutong dalam upaya
menangkal masuknya paham radikalisme dan intoleransi di daerah ini.

Kasubsatgas Humas Operasi Madago Raya AKP Basirun Laele di Parigi
Moutong, Rabu, menyampaikan kunjungan silaturahmi merupakan salah satu
langkah strategis Polri dalam membangun sinergi dan kolaborasi dengan
berbagai elemen masyarakat, termasuk Kemenag, untuk menangkal masuknya
paham radikalisme dan intoleransi.

“Melalui kegiatan ini kami ingin menjalin komunikasi yang erat dengan
Kemenag dan para tokoh masyarakat di Parigi Moutong dengan
bahu-membahu dalam menangkal masuknya paham radikalisme dan
intoleransi di wilayah ini,” katanya.

Ia mengatakan paham radikalisme dan intoleransi dapat merusak
persatuan dan kesatuan bangsa, sehingga sinergi dan kolaborasi dengan
berbagai elemen masyarakat sangat penting untuk mewujudkan persatuan
dan kesatuan serta kerukunan warga, khususnya di wilayah Parigi
Moutong.

Menurut dia, kolaborasi bersama Kemenag Parigi Moutong juga sebagai
salah satu upaya untuk memperkuat peran remaja masjid dalam menjaga
generasi muda dari pengaruh paham-paham yang menyesatkan.

“Oleh karena itu kita harus bersatu padu untuk melawan paham radikal
dan intoleransi. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada
dan melaporkan kepada pihak berwenang apabila melihat adanya indikasi
penyebaran paham radikalisme dan intoleransi di lingkungan
masing-masing,” ujarnya.

AKP Basirun Laele juga menyampaikan terima kasih kepada Kemenag
Kabupaten Parigi Moutong atas dukungannya terhadap upaya Polri dalam
menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah ini.

Dia meyakini kerja sama yang solid antara Polri dan seluruh elemen
masyarakat dapat menciptakan suasana yang aman, damai, sejuk, dan
kondusif, di Kabupaten Parigi Moutong.

Kepala Kemenag Kabupaten Parigi Moutong As’at Latopada menyambut baik
dan mengapresiasi kunjungan silaturahmi tersebut. Ia menyatakan
kesiapan untuk mendukung penuh upaya Polri dalam menangkal paham
radikal dan intoleran.

“Kami mengapresiasi kegiatan sambang dan silaturahmi ini serta
mendukung penuh upaya Polri dalam hal ini Satgas Madago Raya untuk
menangkal paham radikal dan intoleran di wilayah operasi, khususnya di
Parigi Moutong,” katanya.