Ankara – Pemerintah Turki menyebut sepanjang tahun 2018 sudah lebih dari 160 teroris yang tergabung di beberapa kelompok dilaporkan tewas. Sebanyak 13 di antaranya merupakan yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
“Lebih dari 160 teroris yang terdiri dari anggota kelompok teror teratas, tewas tahun lalu di Turki,” ujar Menteri Dalam Negeri Turki, Suleyman Soylu, seperti dikutip di Anadolu Agency, Selasa (26/3/2019).
Baca juga : Usai Pengumuman Kalah Total, Sel Tidur ISIS Tembak Mati 7 Tentara SDF
Soylu menyebut dari 13 teroris itu merupakan DPO atau masuk dalam kategori merah. Dia menjelaskan teroris yang masuk dalam DPO itu terbagi lima kategori dalam bentuk warna, yakni, merah, biru, hijau, oranye, dan abu-abu.
Untuk yang berkategori merah itu artinya orang yang paling dicari oleh pemerintahan Turki. Untuk kategori biru hingga abu-abu tingkatnya masih di bawah kategori merah itu, meski begitu semua kategori itu sama-sama masuk dalam DPO.
Dia juga menegaskan tidak ada anggota kelompok teroris ternama di Turki. Diketahui terhitung Maret lalu, Suleyman menyebut ada sekitar 700 anggota teroris di Turki.