Pemprov Jakarta Perkuat Kerukunan Umat Jelang Pilkada 2024

Jakarta – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berusaha terus memperkuat
kerukunan antar umat beragama sebagai salah satu upaya menjaga iklim
tetap kondusif di sejumlah wilayah menjelang pemilihan Kepala Daerah
DKI Jakarta 2024.

Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengatakan Pilkada merupakan
proses alamiah untuk menghadirkan pemimpin yang akan mengelola sebuah
daerah termasuk Jakarta dan menghindari polarisasi agar tidak menjadi
konflik.

“Proses Pilkada DKI Jakarta ini kita hormati, kemudian kita juga tetap
menjaga iklim kondusif,” kata dia usai menghadiri kegiatan bertema
“Peningkatan Kerukunan Umat Beragama di Jakarta Pusat” di Jakarta,
Selasa (7/5).

Menurut Dhany, perbedaan aspirasi merupakan hal biasa namun ini hanya
sebatas di bilik suara. Setelahnya, yakni saat pemimpin terpilih,
imbuh dia, warga diharapkan dapat kembali guyub.

“Kita harus guyub dan kembali bersatu padu membangun khususnya Jakarta
Pusat dan umumnya DKI Jakarta dan Indonesia,” ujar dia.

Lebih lanjut, imbuh Dhany, keberadaan lembaga keagamaan harus
benar-benar menyatukan masyarakat dan oleh karena itulah kegiatan yang
menghadirkan para pemuka agama, juga organisasi kemasyarakatan (ormas)
diadakan secara rutin oleh Pemerintah Jakarta Pusat.

“Kami ingin memperkuat lagi rasa persatuan dan kesatuan kita di
Jakarta Pusat, supaya lebih kondusif lagi, menyatukan persepsi terkait
dengan menciptakan kondisi Jakarta Pusat yang lebih kondusif, lebih
aman, nyaman,” ujar Dhany.

Adapun kegiatan bertema “Peningkatan Kerukunan Umat Beragama di
Jakarta Pusat” Selasa ini menghadirkan kurang lebih 100 orang yang
terdiri dari perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jakarta
Pusat, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jakarta Pusat, Muslimat Matha’ul
Anwar Jakarta Pusat, Fatayat Nahdiatul Ulama Jakarta Pusat, PC
Aisyiyah Jakarta Pusat dan Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi).

“Untuk lebih memahami terkait dengan aktivitas keagamaan yang
dijalankan oleh masing-masing agama. Dari situ, diharapkan timbul
kesepahaman, saling menghormati, menghargai. Dari situ juga akan
memperkuat persatuan dan kesatuan kita,” kata Dhany. (