Wapres Maruf Serukan Penyelesaian Damai Konflik Palestina-Israel

Jakarta – Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin mendesak perang dan
tindakan kekerasan antara Hamas Palestina dengan Israel agar segera
dihentikan. Wapres mendorong kedua negara untuk berdamai, salah
satunya dengan kembali pada penyelesaian two state solution. Hal ini
disampaikannya dalam konferensi pers di Kantor Gubernur Papua,
Jayapura, Selasa (10/10/2023).

“Kita berusaha juga untuk kedua belah pihak (Palestina-Israel)
menghentikan pertempurannya dan kembali pada penyelesaian damai dan
kembali pada penyelesaian two state solution,” kata Kiai Ma’ruf..

Two state solution adalah kedua pihak dalam hal ini Palestina dan
Israel harus mengakui bersama soal keberadaan masing-masing sebagai
negara.

Lebih lanjut, ia mengatakan, Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri
(Kemlu) telah ikut serta sebagai penengah dalam misi perdamaian kedua
negara tersebut.

Di sisi lain, Kemlu, kata dia, juga tengah mengupayakan evakuasi
terhadap warga negara Indonesia (WNI) yang terjebak dalam pertempuran
antara Israel dan Kelompok Hamas Palestina tersebut.

“Kemenlu sudah mendamaikan dan menghentikan pertempuran, selain kita
mengevakuasi warga kita yang ada di sana,” ujarnya, dikutip dari
Antara.

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Judha
Nugraha, mengatakan dari 45 orang tersebut, 10 WNI berada di Gaza dan
35 WNI berada di Tepi Barat. Selain 45 WNI itu, terdapat 230 WNI yang
sedang melakukan wisata religi di berbagai titik di Israel.

Sebelumnya diberitakan Kompas.tv, kelompok milisi Palestina Hamas
melakukan serangan mengejutkan terhadap Israel pada Sabtu (7/10) akhir
pekan lalu.
Merespons serangan tersebut, pemerintah Israel menyatakan perang dan
mengintensifkan pemboman di Jalur Gaza, dan pertempuran berlanjut di
Israel selatan pada Senin lalu.