Hasakah – Sebuah video baru yang dirilis pada Senin (2/12) lalu, beredar dan menunjukkan ribuan pria tersangka anggota kelompok teroris Islamic State (ISIS) tengah menunggu untuk diadili di Penjara Pusat Al Hasakah, di timur laut Suriah, yang dikendalikan Pasukan Demokratis Suriah (SDF).
Para tahanan terlihat memakai pakaian warna jingga duduk di atas tikar di dalam sebuah sel yang sesak sementara pasukan SDF menjaga mereka.
Menurut seorang tahanan dari Irak, Abdul Rahman, penjaga mengizinkannya melukis di dalam selnya.
“(Lukisan ini) tentang pikiran seorang tahanan, di sini hitam merepresentasikan kegelapan,” jelasnya, dilansir dari laman Almasdar, Selasa (17/12).
“Di sini dia ingin membebaskan diri tapi dia tidak bisa mengambil kunci dan dia perlu bantuan sama seperti saya yang dipenjara dan partai (SDF) menolong saya, memberi saya peralatan untuk melukis,” jelasnya.
Sekitar 5.000 tahanan dari 54 negara ditahan dalam penjara tersebut, beberapa dari mereka masih remaja. Penjara Pusat Al Hasakah dan fasilitas penahanan lainnya di timur laut Suriah merupakan pusat pertempuran antara Washington dengan sekutu Eropanya, yang belum menemukan solusi untuk menuntut para tahanan yang berasal dari negara-negara Barat.
Menurut Pentagon, dari sekitar 10.000 tersangka ISIS yang ditahan SDF di wilayah itu, sekitar 8.000 berasal dari Irak dan Suriah. Kendati Departemen Luar Negeri AS menolak menyebutkan berapa banyak tahanan dari Eropa, mereka diperkirakan berjumlah ratusan menurut beberapa laporan.