Ankara – Pejabat Militer Turki mengatakan pasukan Turki dan AS melakukan latihan putaran kedua untuk patroli gabungan di Manbij, Suriah, sebagai bagian dari kesepakatan untuk membersihkan wilayah tersebut dari kelompok teroris YPG/PKK.
“Sesuai dengan Peta Jalan Manbij dan Prinsip Keamanan, pasukan Angkatan Bersenjata Turki dan AS menyelesaikan latihan kedua untuk patroli gabungan di Manbij,” Angkatan Bersenjata Turki mengatakan di Twitter, beberapa waktu lalu yang disitat Anadolu Agency, Senin (3/11).
Menteri Pertahanan Nasional Turki, Hulusi Akar mengumumkan sebelumnya pada Oktober bahwa tentara Turki dan AS telah memulai pelatihan gabungan tentang patroli gabungan di Manbij.
Baca juga : Cegah Radikalisme, Kesbangpol Kabupaten Magetan Adakan Pengajian Umum
Kesepakatan Manbij antara Turki dan AS berfokus pada penarikan teroris YPG / PKK dari kota untuk menstabilkan wilayah yang berada di timur laut Provinsi Aleppo, Suriah.
Dalam lebih dari 30 tahun kampanye teror melawan Turki, PKK – yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS dan Uni Eropa – telah bertanggung jawab atas kematian sekitar 40.000 orang, termasuk wanita dan anak-anak.
AS juga mengklaim bahwa YPG/PKK adalah sekutu dalam perang melawan teroris Islamic State (ISIS), sementara Turki beranggapan bahwa kelompok teroris tidak bisa digunakan untuk melawan teroris lainnya.
Turki telah berulang kali mengutip bukti bahwa YPG tidak ada bedanya dengan PKK. Bahkan YPG adalah kepanjangan tangan kelompok teroris PKK di Suriah.