Tirkrit – Usai menelan kekalahan telak dari militer Irak dan pasukan koalisi, kelompok teroris ISIS disebut mengincar kawasan pedesaan yang berada di pinggiran kota. Tentang ini, militer Irak memberi keterangan bahwa kelompok ISIS mulai dapat merebut sebagian desa di sebelah selatan kota Mosul.
Lebih lanjut militer Irak menyebut ISIS mulai menerapkan taktik gerilya di desa-desa yang baru mereka kuasai itu. Dalam pelariannya akibat kekalahan yang diderita di Mosul, ISIS disebut berhasil membawa serta sejumlah persenjataan berat, termasuk senapan mesin dan mortir. Karenanya tidak mengherankan jika kelompok penjahat kemanusiaan itu berhasil merebut kekuasaan di desa-desa yang terletak di kawasan Selatan Mosul itu.
Salah satu desa yang sudah hampir dikuasai penuh oleh ISIS adalah desa Imam Gharbi yang terletak di tepi barat sungai Trigis. ISIS pun disebut mulai menata kekuatan di desa itu sambil terus membuka komunikasi untuk meminta bala bantuan.
Seperti dikutip dari Reuters, Selasa (12/07/17), ISIS diketahui telah mengincar desa itu saat tahu mereka akan kalah dan terusir dari Mosul. Hal ini ditegaskan dengan ulah ISIS yang telah mulai melakukan serangan ke desa Imam Gharbi sejak pekan lalu.
Sejumlah pihak menyebut langkah ISIS saat ini sebagai upaya ‘sambung nyawa’ saja. kelompok yang sempat jumawa dan mendeklarasikan diri sebagai satu-satunya pelaksana perintah tuhan ini kini harus menerima kenyataan; tersingkir ke daerah pinggiran.