Mosul – Pasukan keamanan Irak menyebut pihaknya akan berhasil membersihkan kota Mosul, yang sebelumnya sempat diklaim sebagai ibu kota ISIS, dari kelompok teroris ISIS pada 10 Juni ini. Mereka pun berharap tanggal ini menjadi akhir dari parade kekejaman ISIS yang telah menghancurkan kedamaian kota Mosul sejak tiga tahun lalu.
Bagi beberapa pihak, target tentara Irak ini dinilai terlalu ambisius, namun begitu tentara Irak tampak sangat serius dengan target yang mereka canangkan. Pasukan tentara pun tampak mulai melakukan pembersihan Mosul dari milisi-milisi ISIS yang tersisa di kota terbesar kedua di Irak itu.
Dikutip dari Dailymail.co.uk, Rabu (30/05/17), beberapa obyek vital di kota itu, seperti kampus, rumah sakit, dan bandara sudah berada di bawah pengamanan tentara pemerintah. Meski begitu, masih terdapat milisi ISIS, yang jumlah pastinya belum diketahui, yang bersembunyi di kota yang dihuni oleh 165,000 warga itu.
Upaya pencarian para sisa-sisa milisi ISIS itu disebut memang tidak akan mudah, terlebih dengan kondisi Mosul saat ini yang mengalami kerusakan parah akibat ulah kelompok teroris ISIS, meski begitu pihak militer bertekad akan terus memburu milisi ISIS dan membersihkan kota Mosul dari kelompok teroris itu.