Demikian disampaikan oleh Pangdam Iskandar Muda, Mayjen TNI Agus Kriswanto di hadapan ratusan imam masjid se-Aceh dalam dialog pencegahan yang mengangkat tema “Dialog Moderasi Islam: Pencegahan Paham ISIS di Kalangan Persaudaraan Imam Masjid se-Provinsi Aceh,” hari ini, 30 september 2015 di hotel Grand Aceh Syariah.
Pangdam Iskandar Muda itu juga menyatakan bahwa Aceh memang masih menyimpan banyak potensi konflik, namun baginya semua masalah pasti bisa diselesaikan dengan baik. “Kami lebih baik taruh senjata dan lepas sepatu untuk turun bersama rakyat mewujudkan kedamaian. Aceh harus aman, tidak boleh saling membenci, kalau ada masalah, selesaiakan dengan baik,” tegasnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa damai hanya bisa didapat melalui pikiran yang cerdas dan hati nurani yang bersih, dan itu merupakan tanggungjawab bersama. Karenanya masyarakat harus bersama-sama mewujudkan perdamaian, agar Aceh aman dan tentram.
Saat ini acara masih berlangsung, dimana pada sesi berikutnya akan diadakan dialog pencegahan paham radikal terorisme yang menghadirkan ust. Abdurrahman Ayyub, mantan pentolan anggota jaringan terorisme kelompik Jamaah Islamiyah.