Niamey – Sebanyak 56 warga sipil tewas setelah kelompok teroris menyerang dua desa di Niger barat, dekat perbatasan negara dengan Mali.
Menteri Dalam Negeri Niger, Alkache Alhada, mengatakan bahwa serangan itu terjadi di desa Tchombangou dan Zaroumdareye di wilayah Mangaize pada Sabtu lalu.
“Sedikitnya 56 warga sipil tewas dan 20 lainnya luka-luka,” katanya, tanpa menyebutkan jumlah pasti di setiap desa seperti dikutip dari Al Jazeera, Minggu (3/1).
Berada di tengah-tengah kawasan Sahel Afrika, Niger menghadapi tantangan keamanan dan kemanusiaan yang kompleks.
Negara itu juga menampung sekitar 230.000 pengungsi dan 250.000 orang terlantar, menurut PBB. Boko Haram tercatat telah meneror Niger selama beberapa tahun dan menewaskan sedikitnya 27 orang di wilayah Diffa bulan lalu.
Kelompok bersenjata yang memiliki hubungan dengan al-Qaeda dan kelompok bersenjata ISIS semakin meningkatkan serangan di wilayah Sahel Afrika Barat dalam beberapa tahun terakhir meskipun ada ribuan pasukan regional dan asing.