Washington – Koordinator kontraterorisme pada Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, Nathan Sales, menyebut lanskap teror semakin kompleks. Kelompok teroris Islamic State (ISIS), al-Qaeda dan kelompok afiliasinya sudah membuktikan diri punya daya tahan dan punya kemampuan menyesuaikan diri terhadap keadaan.
“Mereka punya kemampuan untuk menyesuaikan diri terhadap peningkatan kontraterorisme di Irak, Suriah, Somalia dan tempat-tempat lain” kata Sales dan dikutip VoA, Rabu (19/9).
Sales mengemukakan hal ini berkaitan dengan penerbitan laporan Departemen Luar Negeri Amerika 2017 tentang terorisme yang menemukan ISIS dan al-Qaeda makin menyebar dan beralih ke internet untuk mengilhami pengikutnya di tempat-tempat jauh melancarkan serangan. Akibatnya, mereka bisa luput dari aksi militer konvensional.
Namun begitu, lanjut Sales, koalisi antiterorisme tetap terbukti berhasil membebaskan hampir semua wilayah yang tadinya dikuasai ISIS di Irak, Suriah. Koalisi antiterorisme juga berhasil untuk terus meningkatkan tekanan terhadap al-Qaeda.