Rabat – Polisi anti-teror Maroko menangkap seorang tersangka jihadis yang merencanakan serangan bom bunuh diri. Dia diamankan dengan beberapa barang bukti termasuk petunjuk cara pembuatan bahan peledak.
“Ekstremis berusia 41 tahun itu mencoba membangun keahlian dalam penggunaan senjata,” demikian laporan kantor pusat Maroko untuk Penyelidikan Pengadilan, seperti dikutip AFP, Senin (16/12).
“Dia mempelajari propaganda ideologis kelompok ISIS. Perangkat elektronik dan dokumen tentang pembuatan bahan peledak disita pun disita,” kata kantor itu.
Tahun lalu, kelompok jihadis bertahan lama di Maroko. Tahun lalu negara itu dilanda pembunuhan mengerikan dua turis Skandinavia di pegunungan Atlas, yang diklaim dilakukan atas nama ISIS. Para pelaku akhirnya dihukum mati.