PON XXI Aceh-Sumut Lebih dari Kompetisi, Sarana Perdamaian dan Persatuan Bangsa

Aceh – Sekretaris Jenderal Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, TB Lukman Djajadikusuma, mengajak masyarakat untuk melihat sisi positif dari penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh dan Sumatera Utara. Ia menekankan bahwa selain sebagai ajang kompetisi, olahraga adalah sarana perdamaian dan pemersatu bangsa.

“Mari kita sama-sama melihat sisi baik dari olahraga. Melalui PON ini, kita dapat melihat persahabatan dan persatuan. Ini bukan sekadar kompetisi, tapi wadah untuk memupuk perdamaian dan mempersatukan bangsa,” ujar Lukman dalam keterangan pers di Media Center PON XXI Aceh-Sumut, Sumatera Utara, belum lama ini.

Lukman juga berbagi pengalamannya ketika menjadi Chef de Mission (CdM) di Singapura pada tahun 2010. Saat itu, para atlet yang berkompetisi juga mengikuti program edukasi selain bertanding. “Selama dua minggu, atlet yang sudah selesai berkompetisi tetap berada di lokasi untuk mengikuti program edukasi yang menekankan nilai-nilai luhur dan sportivitas tinggi,” jelas Lukman.

Program tersebut menurutnya sangat berharga, karena mengajarkan kepada para atlet bahwa kompetisi bukan hanya tentang menang atau kalah, melainkan juga tentang belajar dan memperkuat nilai sportivitas serta persaudaraan antarnegara.

PON XXI yang diikuti oleh 38 provinsi di seluruh Indonesia, menurut Lukman, menjadi momentum penting bagi para atlet untuk menunjukkan kebolehan mereka. “Mereka adalah putra-putri terbaik dari setiap daerah, dengan latar belakang bahasa dan budaya yang berbeda. Namun, mereka berkompetisi dengan semangat yang sama, yaitu untuk mengharumkan nama daerah dan bangsa,” tambahnya.

Lukman juga menekankan pentingnya menjaga semangat kebersamaan dan persaudaraan yang tercipta melalui PON ini. Setelah kompetisi selesai, para atlet akan kembali ke masyarakat sebagai patriot yang membawa semangat merah putih. “Mereka mewakili Indonesia. Nilai luhur ini yang harus kita pertahankan dalam olahraga,” tegas Lukman.

Lukman mengajak seluruh pihak, baik masyarakat maupun peserta, untuk terus mendukung semangat perdamaian dan persatuan melalui PON XXI. Ia menegaskan bahwa tujuan utama dari PON ini adalah untuk memupuk persahabatan dan perdamaian di antara masyarakat Indonesia.

“Olahraga bisa meningkatkan persahabatan dan perdamaian. Inilah tujuan utama PON ini. Mari kita kembalikan fokus kepada tujuan luhur ini, menjunjung tinggi sportivitas, serta kebersamaan,” tutup Lukman.