PKKMB Unib 2025: Mahasiswa Baru Dibekali Wawasan Bela Negara hingga Pencegahan Radikalisme dan Terorisme

Bengkulu – Sebanyak 5.102 mahasiswa baru Universitas Bengkulu (Unib) mengikuti rangkaian kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di Gedung Serba Guna (GSG) Unib, Selasa (5/8/2025). 

Tidak sekadar mengenalkan atmosfer akademik dan dinamika organisasi kemahasiswaan, kegiatan ini juga mengangkat tema penting seputar ketahanan ideologi dan integritas generasi muda. Para peserta dibekali materi strategis mencakup Bela Negara, Pencegahan Radikalisme dan Terorisme, Penanggulangan Narkoba, serta Pencegahan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).

Wakil Rektor Unib, Lisa Ardhianti, menegaskan bahwa mahasiswa baru harus siap menjadi bagian dari garda terdepan dalam menjaga keutuhan bangsa dan melawan segala bentuk penyimpangan sosial.

“Sebagai agent of change, mahasiswa harus aktif mengkampanyekan nilai-nilai kebangsaan, menjauhi narkoba, menolak radikalisme dan intoleransi, serta menanamkan integritas sebagai benteng utama melawan KKN,” ujar Lisa.

Mayor TNI Teklin Hutabalian dari Korem 041 Garuda Emas hadir sebagai narasumber utama untuk topik Bela Negara dan menjaga keutuhan NKRI. Sementara itu, AKBP Sukarno Matius Munthe dari Polda Bengkulu menyampaikan urgensi menangkal paham radikal dan ekstremisme yang menyasar kalangan muda.

Tak kalah penting, isu penyalahgunaan narkoba dibahas oleh Alexander S. Soeki dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bengkulu. Adapun materi seputar pencegahan KKN dipaparkan oleh Dr. Riky Musriza dari Kejaksaan Tinggi Bengkulu.

Di akhir kegiatan, para mahasiswa baru juga diperkenalkan dengan struktur kepengurusan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) KBM Unib. Sesi ini dipimpin langsung oleh Presiden Mahasiswa, Teo Ramadhan Z, yang memanggil satu per satu menteri dan anggota kabinetnya ke atas panggung.

Momentum ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa baru untuk tidak hanya fokus di ranah akademik, tetapi juga aktif dalam organisasi serta turut berkontribusi bagi perubahan sosial yang positif.