Pemilih Pemula di Sorong Diberikan Penguatan Nilai Pancasila dan
Wawasan Kebangsaan

Sorong – Pemerintah Kota (Pemkot) Sorong, Papua Barat Daya memperkuat
paham pemilih pemula tentang nilai pancasila dan wawasan kebangsaan
melalui sosialisasi sebagai upaya ikut menyukseskan Pemilihan Kepala
Daerah (Pilkada) 2024 yang diagendakan berlangsung pada 27 November.

Kepala Kesbangpol Kota Sorong, Hendrikus Momot di Sorong, Senin,
menjelaskan tujuan dari penguatan nilai pancasila dan wawasan
kebangsaan ini tidak lain adalah membangun kesadaran untuk berpikir
kritis dan bijaksana dari para pemilih pemula dengan berlandaskan
nilai pancasila dalam partisipasi aktif menyukseskan Pilkada di Kota
Sorong.

“Kita ingin supaya para pemilih pemula mendapatkan pengetahuan tentang
berpolitik yang benar sesuai dengan nilai-nilai pancasila dan wawasan
kebangsaan,” jelas dia saat membuka kegiatan sosialisasi nilai-nilai
pancasila dan wawasan kebangsaan kepada siswa-siswa SMA/SMK se-Kota
Sorong di Hotel Mariat.

Menurut dia, Pilkada merupakan musyawarah besar rakyat Indonesia yang
menjadi bagian dari implementasi dan perwujudan nilai-nilai pancasila
khususnya sila keempat. Karena pada saat yang sama seluruh warga
negara memberikan pendapat melalui penyaluran hak suara di tempat
pemungutan suara (tps).

Dia menyebutkan, daftar pemilih tetap (dpt) untuk Pilkada serentak
2024 kemungkinan besar akan didominasi oleh anak-anak generasi muda,
sehingga

menjadi penting sekali memberikan penguatan tentang nilai-nilai
pancasila dan wawasan kebangsaan sebagai modal dan dasar menyikapi
perbedaan pendapat dan pilihan dalam berdemokrasi.

“Pembinaan mengenai nilai-nilai pancasila dan wawasan kebangsaan
sangatlah penting sehingga jika terjadi perbedaan pendapat dan pilihan
tidak menyebabkan perpecahan dan perselisihan,” jelas Hendrikus.

Dia yakin bahwa ketika para pemilih pemula mampu mewujudkan
nilai-nilai pancasila dan wawasan kebangsaan di dalam momentum
Pilkada, maka akan berdampak baik bagi hasil pemilihan itu, yakni
menghadirkan pemimpin yang berkualitas dan mampu menjadi representasi
masyarakat guna mewujudkan pembangunan yang berkualitas pula di Kota
Sorong.

“Saya mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menerapkan nilai-nilai
Pancasila dan wawasan kebangsaan sebagai persiapan pelaksanaan pilkada
serentak 2024, supaya nantinya bisa memilih pemimpin yang
berkualitas,” ujarnya.