Diyala – Pasukan mobilisasi pendukung pemerintah Irak, al-Hashd al-Shaabi, berhasil membunuh dua militan kelompok separatis Islamic State (ISIS) yang berusaha menyusup di wilayah gurun sebelah utara Provinsi Diyala, Sabtu (18/8). Keduanya ditembak mati saat berada di dekat wilayah al-Udhaim.
Salah seorang sumber keamanan setempat kepada Almaalomah, Minggu (19/8) mengatakan, kedua militan ISIS itu tengah merencanakan upaya infiltrasi ke Diyala. Namun pergerakan mereka berhasil diketahui pasukan al-Hashd al-Shaabi yang sedang berpatroli. Keduanya langsung disergap namun melakukan perlawanan.
“Karena dianggap membahayakan keduanya langsung ditembak mati pasukan keamanan al-Hashd al-Shaabi,” kata sumber tersebut.
Pada Jumat (17/8), pasukan keamanan Irak juga berhasil menangkap seorang militan ISIS di Diyala. Dalam pemeriksaan, kepada petugas yang menginterograsi ia mengaku sebagai pelaku yang membunuh tujuh orang warga sipil di Diyala.
Sementara pada pekan lalu, pasukan keamanan yang membuntuti pergerakan militan ISIS di Pegunungan Hamreen dan al-NadaBasin, Provinsi Diyala, juga dilaporkan telah membunuh tiga militan ISIS. Dalam laporan juga disebutkan sebanyak 20 tempat persembunyian militan ISIS yang juga dipakai sebagai tempat penyimpanan bahan peledak turut dihancurkan.