Kabul – Afganistan merupakan negara yang kerap dilanda teror bom bunuh diri dari kelompok radikal teroris ISIS, perang saudara yang berkepanjangan dimanfaatkan oleh ISIS untuk masuk ke Afganistan. Dalam kurun waktu tiga tahun kelompok teroris ISIS terus membuat kekacauan di Afganistan.
Pemerintah Afganistan tidak tinggal diam, peperangan melawan kelompok teroris ISIS terus diupayakan dengan berbagai cara, diantaranya dengan menggunakan teknologi pesawat tanpa awak (Drone) untuk mengejar dan melakukan serangan terhadap anggota kelompok teroris terutama untuk masuk ke wilayah yang menjadi basisnnya.
dikutip dari detik.com, Pasukan Afghanistan menewaskan seorang komandan penting ISIS dalam sebuah serangan udara. Insiden ini terjadi satu tahun setelah dia membelot dari kelompok Taliban dan mendirikan sebuah basis ISIS baru di Afghanistan.
komandan teroris ISIS yang bernama Qari Hekmat tewas dalam serangan pesawat tak berawak (drone) yang dilancarkan militer Afghanistan di distrik Darz Aab, provinsi Jawzjan, Afghanistan utara pada Kamis (5/4) sore waktu setempat. Demikian disampaikan Hanif Rezaee, juru bicara Korps Udara Militer Nasional Afghanistan seperti dilansir kantor berita Reuters, Sabtu (7/4/2018).
Kelompok radikal ISIS mendirikan basis baru di provinsi Jawzjan pada tahun 2017 lalu ketika Hekmat membelot dari Taliban. Kelompok ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan-serangan bom bunuh diri bulan lalu di dekat masjid-masjid Syiah di Herat dan Kabul. Baik pemerintah Afghanistan dan kelompok militan Taliban sama-sama memerangi ISIS.