Ankara – Militer Turki menangkap setidaknya 45 teroris, Operasi ini sebagai bagian kontra-teror yang berlangsung dalam sepekan selama 20 April hingga 27 April. di provinsi Tunceli, Siirt, Diyarbakir, Hakkari dan Sirnak.
Dilansir AA, angkatan bersenjata Turki mengatakan, 28 target yang digunakan sebagai tempat penampungan, tempat persembunyian, dan gudang senjata oleh para teroris berhasil dihancurkan, minggu kemarin.
Selain itu, militer Turki mengamankan sejumlah barang bukti, salah satunya berupa beberapa pucuk senjata api ilegal.
Sebanyak 13 teroris dilumpuhkan di Turki, sementara 28 lainnya di seberang perbatasan. Salah satu dari teroris yang dilumpuhkan adalah petinggi organisasi teroris PKK.
PKK yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa, telah melancarkan kampanye teror terhadap Turki selama lebih dari 30 tahun dan bertanggung jawab atas kematian hampir 40.000 orang.
Selain itu, 4.305 anggota kelompok teror PKK/PYD sudah dilumpuhkan sejak Turki memulai Operasi Ranting Zaitun di Afrin Suriah, tambah pernyataan tersebut. Pada 18 Maret, pasukan yang didukung Turki membebaskan pusat kota Afrin, yang telah menjadi tempat persembunyian utama bagi teroris YPG/PKK sejak 2012.
Dalam pernyataan terpisah, militer Turki mengatakan empat teroris telah dilumpuhkan di provinsi Hakkari dalam operasi kontra-teror pada Jumat (27/4).