Mogadishu – Militer Amerika melancarkan serangan udara terhadap kelompok ISIS di Somalia pada Selasa (21/7). Aksi itu dilakukan untuk membalas serangan ISIS ke pasukan lokal.
“Komando Militer AS di Afrika telah meluncurkan serangan udara terhadap kelompok ISIS di Somalia setelah mereka menyerang pasukan lokal di Timirshe, 21 Juli,” ujar keterangan pers Militer Amerika, sebagaimana dikutip CNN, Rabu (22/7).
Ketika serangan udara diluncurkan, personil militer Amerika juga berada di lokasi untuk membantu pasukan lokal. Belum diketahui apakah pasukan lokal dan Amerika ada yang menjadi korban ketika serangan udara itu terjadi.
“Sejauh ini, serangan udara yang kami lakukan tercatat membunuh tujuh teroris ISIS,” ujar pernyataan pers Militer Amerika.
Sel ISIS di Somalia tidaklah sebesar sel di negara lainnya. Oleh karenanya, sel tersebut relatif jarang diserbu oleh Amerika. Terakhir kali Amerika menyerang sel ISIS di Somalia, hal itu terjadi Oktober lalu. Amerika, akhir-akhir ini, lebih banyak menyerang affiliasi Al Qaeda, Al-Shabaab.
Amerika saat ini memiliki kurang lebih 500 personil militer di Somalia. Tugas mereka, selain memerangi ISIS dan Al-Shabaab, adalah menyokong operasi pasukan lokal.