New York – Pada 9 September 2023 ini, tepat 22 tahun sudah peristiwa
penyerangan gedung World Trade Center di kota New York, Amerika
Serikat. Peristiwa yang mengerikan ini telah menelan korban jiwa
sebanyak 2.977 orang. Peristiwa ini menjadi alasan terbesar Amerika
melakukan invasi ke wilayah Timur Tengah.
Kejadian mencekam ini diawali dengan pembajakan dua pesawat oleh
Al-Qaeda. Pesawat itu akhirnya ditabrakkan ke menara kembar World
Trade Center dan Pentagon. Saat itu, Al-Qaeda bersumpah akan membunuh
seluruh warga Amerika.
Dilansir dari video resmi Departemen Pertahanan Amerika Serikat,
pesawat ketiga pada serangan 9/11 menyasar gedung Pentagon di
Washington DC dan menimbulkan 184 korban jiwa. Lalu ada pesawat
keempat yang juga dibajak untuk diarahkan ke Gedung Putih atau US
Capitol, namun berhasil digagalkan oleh para penumpang dan akhirnya
dapat mendarat secara darurat di Pennsylvania.
Setelah laporan mengenai pesawat pertama menabrak Menara Utara WTC,
jutaan orang menyaksikan pesawat kedua menabrak Menara Selatan WTC
melalui siaran langsung televisi. Itu adalah peristiwa yang
menakutkan, mengejutkan, dan merendahkan hati negara Amerika Serikat.
Serangan 9/11 adalah yang paling mematikan di Amerika sejak serangan
mendadak di Pearl Harbour 60 tahun sebelumnya. Hal itu membuat
kemarahan Amerika karena mengingatkan publik Amerika pada momen itu.
Serangan di New York terjadi pada hari kerja yang super sibuk. Sifat
serangan yang terjadi secara bertahap berarti bahwa cuplikan berita
menangkap hampir semua hal yang terjadi, memastikan bahwa jutaan orang
Amerika melihat peristiwa tersebut persis seperti yang terjadi.
Berikut ini rincian dari empat pesawat yang digunakan dalam aksi teror
pada 9 September 2001:
American Airlines Penerbangan 11: Boeing 767-223ER, berangkat dari
Bandara Internasional Logan Boston pada pukul 07:59 EDT dalam
perjalanan ke Bandara Internasional Los Angeles dengan 92 penumpang
dan 11 awak. Pesawat itu dibajak oleh lima teroris dan menabrak Menara
Utara World Trade Center pada pukul 08:46 EDT.
United Airlines Penerbangan 175: Boeing 767-222ER, berangkat dari
Bandara Internasional Logan Boston pada pukul 08:14 EDT dalam
perjalanan ke Bandara Internasional Los Angeles dengan 56 penumpang
dan 9 awak. Pesawat itu dibajak oleh lima teroris dan menabrak Menara
Selatan World Trade Center pada pukul 09:03 EDT.
American Airlines Penerbangan 77: Boeing 757-222, berangkat dari
Bandara Internasional Washington Dulles pada pukul 08:10 EDT dalam
perjalanan ke Bandara Internasional Los Angeles dengan 58 penumpang
dan 6 awak. Pesawat itu dibajak oleh lima teroris dan menabrak
Pentagon pada pukul 09:37 EDT.
United Airlines Penerbangan 93: Boeing 757-222, berangkat dari Bandara
Internasional Newark Liberty pada pukul 08:42 EDT dalam perjalanan ke
Bandara Internasional San Francisco dengan 44 penumpang dan 7 awak.
Pesawat itu dibajak oleh empat teroris, namun akhirnya jatuh di sebuah
lapangan di Shanksville, Pennsylvania, pada pukul 10:03 EDT setelah
penumpang dan awak kapal melawan para pembajak.
Serangan ini menewaskan 2.977 orang, termasuk 19 pembajak. Kejadian
ini dianggap sebagai serangan teroris paling mematikan dalam sejarah
umat manusia.