Jogja – Jalan Malioboro penuh sesak oleh ratusan ribu warga dan turis, (Kamis, 29/10/2015). Pasalnya, Pawai Budaya Nusantara Anti Terorisme yang dilakukan BNPT menampilkan sejumlah atraksi kebudayaan menarik. Warga dan turis berbaur menjadi satu menyaksikan atraksi kampanye anti terorisme yang luar biasa.
Sejumlah Drunband baik dari sipil dan militer menjadi pembuka iring-iringan. Disusul sejumlah tarian tradisional dan kontemporer yang membuat ratusan ribu mata terbelalak. Sepanjang iring-iringan di jalan Malioboro pesan anti terorisme selalu dikumandangkan kepada masyarakat. Tujuannya agar masyarakat Indonesia meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya dan ancaman terorisme.
Bentangan kain putih sepanjang 1 KM di Jalan Malioboro semakin penuh dengan jejak tangan warga yang menghadiri kegiatan ini. Jejak tangan itu dimaksudkan sebagai bentuk dukungan kepada BNPT dan pernyataan sikap bersama melawan terorisme.
Terorisme memang menjadi momok yang menyeramkan bagi masyarakat sipil di dunia, termasuk di Indonesia. Ancaman aksi terorisme telah terbukti memakan banyak korban jiwa. Karena sifat terorisme yang massif dan merusak aksi ini tidak bisa diatasi hanya dengan mengandalkan peran aparat keamanan. Masyarakat luas dari semua komponen bangsa harus bahu membahu mencegah terorisme.