Kabul – Sebanyak tujuh orang tewas dan enam orang mengalami luka-luka ketika bom secara terpisah meledak dan menghantam dua minivan di Kabul, Afghanistan. Dikutip dari Aljazeera, ledakan terjadi pada hari Sabtu (12/6/2021) di sekitar jalan yang berada di Kabul Barat.
Menurut keterangan pejabat setempat, dua kendaaraan yang berada di jalan yang sama tengah melewati lingkungan yang dihuni oleh anggota etnis minoritas Hazara.
“Salah satu ledakan menewaskan enam orang dan melukai dua lainnya,” kata Kementerian Dalam Negeri.
“Yang lainnya, yang terjadi di depan rumah sakit Muhammad Ali Jinnah, menewaskan satu orang dan melukai empat orang,” imbuhnya.
Kelompok militan Islamic State (ISIS) mengklaim bertanggung jawab atas ledakan mematikan tersebut.
Dalam sebuah pernyataan pada Sabtu malam, kelompok terafiliasi ISIS di Afghanistan mengatakan bahwa beberapa anggota mereka telah meledakkan dua minibus dengan menggunakan bom tipe sticky bomb.
Sebelumnya pada bulan inii, ISIS juga telah mengklaim bertanggung jawab atas ledakan yang mengenai empat minibus di Kabul. Ledakan tersebut menewaskan setidaknya 18 orang.
Selama ini afiliasi ISIS di Afghanistan sering melancarkan serangannya di wilayah yang didominasi kelompok Syiah, termasuk etnis Hazara.
Pada 8 Mei, serangan di sebuah sekolah di Kabul menewaskan hampir 100 orang, yang semuanya berasal dari kelompok etnis Hazara. Sebagian besar dari korban tewas adalah siswi yang hendak pulang dari sekolah.