Beirut – Pasukan keamanan Lebanon menangkap Baha Hojir, anggota kelompok teroris Abdullah Azzam Brigades yang merupakan salah satu otak di balik serangan Kedutaan Iran di Beirut pada 2013.
Kantor berita Iran, IRNA, pada Rabu (19/9) mewartakan, Hojir dianggap sebagai penghubung antara dua pelaku bom bunuh diri sekaligus yang mengatur serangan terhadap misi diplomatik Iran.
Dua serangan teroris di kedutaan Iran pada 19 November 2013 itu menewaskan 23 orang. Atase kebudayaan Iran di Lebanon, Ebrahim Ansari menjadi salah satu korbannya.
Teroris pertama menyerang dirinya sendiri menggunakan bom di pintu kedutaan dan yang kedua meledakkan dirinya bersama mobilnya.
Abdullah Azzam Brigades, adalah kelompok garis keras Salafi yang berafiliasi dengan al-Qaeda. Tak lama setelah dua serangan mematikan itu, kelompok ini mengeluarkan pernyataan sebagai pihak yang bertanggung jawab. Serangan tersebut diklaim sebagai balasan atas intervensi Hisbullah Iran-Lebanon di Suriah.
Menurut beberapa pengamat, alasan utama di balik serangan itu adalah membunuh utusan Iran di Lebanon, Ghazanfar Roknabadi (2010 hingga 2014). Roknabadi akhirnya tewas dalam bencana Mina 2015.