Mosul – Kepolisian Irak menangkap seorang pria yang diduga menjadi komandan militer kelompok teroris Islamic State (ISIS) di sebelah timur Mosul, Rabu (23/5). Pria bernama Taha Mohamed Salama itu, berhasil ditangkap setelah kepolisian melakukan pengintaian berdasarkan laporan intelijen.
“Taha Mohamed Salama kita tangkap dengan tuduhan sebagai orang yang bertanggungjawab atas serangan mortir ISIS di wilayah Mosul,” kara Kepala Polisi Provinsi Nineveh, Hamad al-Jubaori kepada Anadolu Agency.
Kota Mosul adalah ibu kota ISIS di Irak saat dideklarasikan pendiriannya oleh Abu Bakr al-Baghdadi pada tahun 2014. Pada Juli 2017, militer Irak berhasil merebut kembali Mosul dari tangan ISIS.