Geneva – Ketua parlemen Turki, Binali Yildirim menjelaskan bahwa tidak ada negara dan tidak ada orang yang merasa aman dalam menghadapi terorisme global. Dia juga mengatakan bahwa terorisme tidak memiliki batas.
“Istanbul sama amannya dengan London. Kairo sama amannya dengan Washington,” kata Binali Yildirim saat menghadiri Rapat Koordinasi Parlemen Asia (APA) di Jenewa, Swiss. Seperti dikutip Anadolu Agency, Senin (15/10).
Dalam pidato pembukaan pertemuan tersebut, Yildirim yang merupakan ketua majelis mengatakan bahwa teroris adalah musuh kemanusiaan. Dan Negara-negara seharusnya tidak pernah berkompromi dalam perang melawan teror.
“Semua Negara harus memprioritaskan untuk melumpuhkan teror dan teroris. Umumnya kita melihat karakterisasi ‘teroris Islam’, tetapi semua orang harus tahu bahwa semua teroris terlepas dari agama, etnis, keyakinan, atau afiliasi mereka adalah musuh kemanusiaan,” ujarnya.
Yildirim mengatakan bahwa semua Negara dipengaruhi oleh masalah global dan bahwa terorisme, ekstremisme, krisis regional, migrasi ilegal, kemiskinan, dan krisis kemanusiaan menjadi krisis dunia yang kronis.
Yildirim menambahkan bahwa Asia dan Turki berbagi masalah yang sama dan keduanya harus mencari solusi untuk masalah ini.
Setelah menghadiri pertemuan, Yildirim dan delegasi parlemennya pergi ke Lausanne untuk bertemu dengan penduduk setempat yang mayoritas keturunan Turki.