Mosul – Kepolisian Mosul menembak mati seorang militan kelompok separatis Islamic State (ISIS) dan menangkap tujuh militan lainnya di Mosul, Senin (13/8). Kedelapan militan ISIS itu disergap saat menyusup ke Distrik Al-Hadar, 80 km sebelah barat Mosul.
“Kedelapan milisi datang dari daerah Al-Jazeera. Berdasarkan laporan intelijen, pasukan kepolisian langsung menyergap ketika mereka sedang menyusup. Satu militan terpaksa ditembak mati dan tujuh lainnya berhasil diamankan,” kata Kapten Amir Watheq, seorang perwira kepolisian Mosul kepada BasNews, Selasa (14/8).
“Semua militan yang tertangkap langsung dibawa ke komando polisi Mosul untuk diinterogasi,” imbuhnya lagi.
Otoritas Irak secara teratur selalu mengumumkan penangkapan militan ISIS di berbagai bagian wilayah Irak sejak runtuhnya pengaruh teritorial kelompok separatis tersebut di Irak pada tahun lalu.
ISIS mendeklarasikan negara ‘khalifah’ versinya di sepertiga wilayah Irak dan Suriah pada tahun 2014. Di tahun 2016, pemerintah Irak yang didukung pasukan koalisi internasional dan pasukan paramiliter pimpinan AS, melancarkan perlawanan untuk merebut kembali wilayah yang dikuasai ISIS, termasuk wilayah Mosul yang dijadikan sebagai ibu kota ISIS di Irak.