Jakarta – Bupati Sambas, Satono, mengharapkan keberagaman suku dan agama yang ada di Kabupaten Sambas menjadi potensi positif untuk pembangunan.
Oleh karena itu, semua pihak harus terus menjaga dan merawat persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Satono saat menghadiri pelantikan Pengurus Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Sajingan Besar periode 2024-2029 oleh Ketua DAD Kabupaten Sambas di Aula Wisma Indonesia Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk, Rabu (28/8).
“Saya berharap semua elemen di Kabupaten Sambas terus menjaga dan merawat persatuan dan kesatuan di tengah kemajemukan yang ada dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Bupati Satono.
Dalam kesempatan tersebut, Satono menyampaikan selamat kepada seluruh ketua dan pengurus DAD Kecamatan Sajingan Besar yang baru dilantik.
Diharapkan dengan adanya kepengurusan ini, DAD Kecamatan Sajingan Besar akan meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan antar-etnis di Kabupaten Sambas.
“Dengan dilantiknya kepengurusan DAD Kecamatan Sajingan Besar, kami yakin bahwa persatuan masyarakat yang terdiri dari berbagai etnis akan semakin kuat.
Melalui DAD ini, kami berharap dapat mengangkat potensi adat dan budaya yang dimiliki masyarakat,” katanya.
Satono juga menambahkan bahwa DAD Sajingan Besar dapat membangun sinergi dengan instansi lain dalam menjaga rasa aman, damai, dan kerukunan di masyarakat.
“Seluruh jajaran DAD Kecamatan Sajingan Besar dapat selalu bersinergi dengan aparat TNI/Polri dalam menjaga kehidupan masyarakat yang rukun, aman, dan damai.