Jokowi: Apapun Alasannya, Kekerasan Tidak Bisa Dibenarkan

Padang – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo memberikan pernyataan resmi terkait serangan bom bunuh diri yang terjadi di kompleks Mapolresta Surakarta. Dalam pernyataannya Jokowi menegaskan pihaknya telah memerintahkan Kapolri untuk mengejar dan membongkar jaringan-jaringan pelaku teror di Indonesia. Ia pun menghimbau agar masyarakat tidak perlu takut atas kejadian ini, ia meminta masyarakat tetap tenang dan waspada, sambil memastikan bahwa keamanan telah ditingkatkan.

“Masyarakat tetap tenang dan waspada, aparat sudah bisa kendalikan situasi,” Tegasnya.

Secara tegas Jokowi juga menyatakan kekerasan, apapun alasannya tidak bisa dibenarkan. Jokowi, atas nama seluruh rakyat Indonesia juga menyatakan duka yang mendalam atas kejadian ini. Terlebih serangan keji ini terjadi bukan saja di Indonesia, tetapi juga di negeri-negeri lain seperti Turki, Irak, Bangladesh dan terbaru di Arab Saudi.

Jokowi juga menegaskan bahwa kejadian ini tidak mempengaruhi sejumlah jadwal yang telah ia tetapkan, salah satunya akan tetap pulang dan berlebaran di Solo usai merayakan idul fitri di Padang