Jakarta – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengajak masyarakat untuk menunjukkan toleransi beragama dalam momen perayaan Natal dan tahun Baru 2023.
“Tentu saya mengajak seluruh masyarakat perayaan Natal besok, kita bisa saling menghormati agama apapun,” kata Ganjar dalam keterangannya, Selasa (13/12).
Ganjar mengatakan setiap masyarakat yang beribadah mesti dihormati. Menurutnya, seluruh masyarakat bisa turut bersuka cita pada perayaan agama tertentu tanpa perlu mengikuti ibadahnya.
“Yang ritual, mereka beribadah kita hormati, kita turut merayakan dengan ikut bersuka ria meskipun tentu saja tidak ikut ibadahnya. Dengan cara itu, menghormatinya bisa kita tunjukkan. Insyaallah nanti kita akan komunikasi lagi dengan banyak pihak,” jelasnya.
Ganjar berharap akan selalu ada cerita bahagia dalam setiap perayaan Nataru di Indonesia. Oleh sebab itu, ia pun meminta partisipasi masyarakat dalam mengimplementasikan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
“Maka kita betul-betul butuh partisipasi dengan masyarakat, saling menghargai, menghormati itu ada dalam perbedaan-perbedaan yang mesti kita rawat ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan ini, Ganjar menjelaskan persiapan momentum libur Nataru telah dilakukan mulai minggu ini. Ganjar mengatakan pihaknya telah melaksanakan rapat dengan Forkopimda dan memantau harga beserta pasokan pangan.
“Maka setiap Senin kenapa kita selalu rapat soal inflasi dengan pemerintah pusat. Yang kedua tentu traffic management yang kita siapkan, termasuk alat-alat transportasi yang ada. Yang ketiga tentu pariwisata,” pungkasnya.