ISIS ke Trump: Kami Akan Datang dan Menyembelihmu!

Jakarta – Kelompok teroris internasional ISIS merespon pelantikan presiden baru Amerika Serikat, Donald Trump, dengan ancaman mengerikan. Mereka bersumpah akan mendatangi presiden baru itu dan menyembelihnya. Ancaman ini disampaikan oleh beberapa militant ISIS dalam sebuah video pendek yang disebar baru-baru ini.

Dikutip dari thegateawaypundit.com, Kamis (26/01/17), sekelompok militant ISIS yang menamakan diri “Ashbal al-Khilafah” menebar ancaman pembunuhan kepada Trump tepat saat dirinya tengah dilantik sebagai orang nomor satu di negeri Paman Sam itu. Dalam ancaman itu, militant ISIS menyembelih boneka Trump yang disebut sebagai symbol dari keseriusan mereka untuk membunuh Trump.

“Penyembelihan simbolik ini dilakukan di hadapan beberapa petinggi ISIS, termasuk cameramen, di sekitaran Az Zanjili, sebelah Barat Mosul,” ungkap salah seorang sumber lokal di kawasan Nineveh yang tidak ingin disebutkan namanya.

“Dengan menyembelih boneka Trump, mereka menyampaikan pesan serius ke Washington. Terutama saat sebagian orang dalam video tersebut bernyanyi ‘kami akan datang dan menyembelihmu’,” lanjutnya lagi.

Terkait dengan ancaman ini, hingga saat ini pihak Gedung Putih belum memberikan respon apa-apa. Meski begitu, sejumlah sumber menyebut Trump dan menteri pertahanan Amerika yang dijuluki sebagai ‘Anjing Gila’, James Mattis langsung merespon ancaman tersebut dengan menyatakan akan membom ISIS 31 kali pada Senin kemarin, namun sepertinya kabar tersebut tidak benar, sebab hingga saat ini pihak Amerika belum memberikan reaksi atas ancaman tersebut.