Jowzjan – Kelompok teroris Islamic State (ISIS) di Distrik Darzab, Provinsi Jowzjan, sekitar 275 mil barat laut Kabul, Afghanistan, mengangkat bendera putih usai digempur habis-habisan oleh milisi Taliban yang dibantu pasukan antiterorisme Amerika Serikat. Kekalahan ini sekaligus menandai awal kekuasan penuh Taliban di Distrik Darzab.
Kemenangan Taliban atas ISIS di Darzab ini juga diikuti dengan menyerahnya 200 anggota ISIS.
“Distrib Darzab di Provinsi Jowzjan kini resmi dikuasai Taliban. Fenomena iblis bernama ISIS telah musnah. Kini, warga di Provinsi Jowzjan sudah terbebas dari kekejaman mereka,” kata Kepala Kepolisian Distrik Darzab, Faqeer Mohammad Jawzjani, yang disitat Radio Free Europe Rabu (1/8).
Sementara itu, Gubernur Jowzjan, Lutfullah Azizi mengatakan, sejak ISIS menginvasi Jowzjan pada 2014, dilaporkan ada sekitar 2.000 anggota ISIS yang masuk ke provinsi yang berada di sebelah utara Afghanistan itu.
“Milisi Taliban mulai memerangi ISIS di Jowzjan sejak peristiwa penyerangan ISIS ke Taliban pada Juli lalu yang menewaskan 15 milisi Taliban,” kata Azizi.
Pihak Taliban sendiri mengklaim sebagai pihak dengan andil paling besar dalam upaya penumpasan ISIS di wilayah utara Afghanistan. Sebanyak 130 anggota ISIS dilaporkan telah ditangkap dan 153 orang lainnya berhasil dibunuh dalam pertempuran.