Indonesia dan Rumania Perkuat Komitmen Perangi Terorisme

Jakarta – Indonesia, melalui Badan Nasional Penanggulangan Terorisme
(BNPT) terus memperkuat kerjasama dalam memerangi terorisme global.
Terkini, BNPT menandatangani Arrangement on Counter Terrorism (CT)
Cooperation antara RI dan Serviciul Român de Informații (SRI) atau
Badan Intelijen Rumania merupakan tonggak awal komitmen memerangi
terorisme di kedua negara tersebut

“Penandatanganan perjanjian ini sebagai tonggak awal dalam komitmen
bersama untuk melawan dan memerangi terorisme dalam segala bentuk,”
ucap Deputi Bidang Kerja Sama Internasional BNPT Andhika
Chrisnayudhanto sebagaimana keterangan tertulis diterima di Jakarta,
Selasa (11/6/2024).

Berkaca dari pengalaman kerja sama yang pernah dilaksanakan
sebelumnya, BNPT optimistis kerja sama dengan Rumania kali ini pun
akan berjalan efektif dan berdampak pada kedua negara.

Pada tahun 2006, RI dan Rumania menandatangani kesepakatan mengenai
kerja sama dalam mencegah dan memberantas kejahatan terorganisir
transnasional, terorisme, dan jenis kejahatan lainnya.

“Kita optimis bahwa kerja sama saat ini pun akan efektif dan berdampak
positif bagi kedua negara,” kata Andhika.

Penandatanganan Arrangement on CT Cooperation dilaksanakan di Bali,
Jumat (7/6). Indonesia diwakili oleh Deputi Bidang Kerja Sama
Internasional BNPT Andhika Chrisnayudhanto, sementara pihak Rumania
diwakili oleh Duta Besar Rumania untuk Indonesia Dan Adrian Balanescu.

Dan Adrian Balanescu mengutarakan serupa bahwa ia optimistis terhadap
manfaat dari kerja sama ini. Menurut dia, Arrangement on CT
Cooperation ini akan berdampak bagi negaranya meskipun ancaman
terorisme di Rumania terbilang rendah.

“Tingkat ancaman terorisme di Rumania hingga saat ini rendah. Namun,
optimis bahwa kerja sama ini akan memberikan manfaat bagi Rumania,”
ucap Dan.

Arrangement on CT Cooperation atau Pengaturan Kerja Sama
Penanggulangan Terorisme terdiri dari beberapa ruang lingkup, mulai
dari pertukaran informasi, saling berbagi praktik-praktik, baik, kerja
sama di bidang pencegahan, pertukaran kunjungan para ahli, maupun
penguatan kapasitas melalui konferensi, seminar, dan pelatihan.