akarta – Setidaknya lima orang tewas akibat kecelakaan helikopter militer Irak yang jatuh saat kru sedang menjalankan misi tempur melawan ISIS pada Kamis (29/7/2021).
Militer Irak menyatakan bahwa helikopter itu jatuh di dekat daerah Amerli di Provinsi Salaheddin, di mana tentara Irak sedang melancarkan operasi melawan sel tidur kelompok ISIS.
Mereka pun langsung mengerahkan tim untuk operasi pencarian dan membersihkan area di selatan Kirkuk, yang berbatasan langsung dengan Salaheddin.
Berdasarkan keterangan militer, helikopter itu jatuh dan langsung terbakar. Cuplikan video yang dikirimkan ke jurnalis di Baghdad menunjukkan petugas pemadam kebakaran mencoba menghentikan api di dalam helikopter.
Seorang sumber keamanan mengatakan kepada AFP bahwa helikopter tersebut merupakan satu dari dua armada yang dikerahkan untuk memeriksa tiang saluran listrik tegangan tinggi di daerah tersebut.
Merujuk pada pengalaman militer, militan ISIS kerap menggunakan tiang-riang tersebut sebagai tempat persembunyian. Ketika kedua helikopter itu mendekat, salah satu dari antaranya “terkena ledakan” yang membuatnya jatuh.
ISIS sendiri sebenarnya sudah kehilangan sebagian besar daerah kekuasaannya di Irak sejak 2017 lalu, setelah berperang habis-habisan selama tiga tahun untuk mendirikan kekhalifahan di perbatasan Suriah.
Namun saat ini, masih ada beberapa sel tidur ISIS di daerah gurun dan pegunungan. Dari sana, sel tidur ISIS itu masih kerap melancarkan serangan ke kota-kota Irak.
Satu serangan ISIS pada 19 Juli lalu, misalnya, menewaskan setidaknya 30 orang di pasar yang terletak di distrik Syiah di Baghdad.