Makassar – Dalam rangka mengurangi penyebaran paham radikal-terorisme, khususnya di kalangan anak-anak muda, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) bidang Pemuda dan Perempuan mendorong anak-anak muda untuk melakukan hal-hal kreatif dan bermanfaat, cara ini dipandang ampuh untuk mengalihkan perhatian generasi muda dari paham-paham kekerasan yang memecah persatuan.
Seperti yang dilakukan di hotel Remcy hari ini, Rabu (03/05/17), BNPT mengumpulkan anak-anak muda yang berasal dari SMA dan setingkat yang ada di Sulawesi Selatan untuk mengikuti Workshop Video Festival. Dikatakan oleh ketua bidang pemuda dan perempuan FKPT Sulsel, Dr. Ir. A. Majdah M Zain Agus A Nu’mang, M.Si, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan bekal kepada para generasi muda untuk menolak segala jenis paham radikal.
Workshop festival video yang mendatangkan aktris Jajang C. Noer dan sutradara muda Ratrikala Bhre Aditya ini juga diharap mampu memberikan cara pandang yang lebih baik terhadap anak-anak muda, khususnya dalam mensikapi perbedaan, yakni dengan menjadikannya sebagai berkah dan kesempatan untuk saling belajar.
Sementara itu, ketua FKPT Sulawesi Selatan, Prof. Dr. H. Arfin Hamid, SH, MH, berharap kegiatan ini mampu mendorong anak-anak muda untuk menyebarkan virus damai ke masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya di kalangan pelajar.
BNPT sendiri memang diketahui telah fokus pada upaya pelibatan anak-anak muda dalam pencegahan penyebaran radikalisme dan terorisme. Pelibatan anak-anak muda ini juga berarti pemutusan rantai rekrutmen kelompok teroris. Anak-anak muda yang selama ini menjadi target utama kelompok teroris dilatih dan didampingi oleh BNPT bukan saja agar mereka tidak terpengaruh radikalisme dan terorisme, tetapi lebih dari itu, anak-anak muda ini disiapkan untuk menjadi agen damai yang akan terus menyebarkan virus-virus damai di masyarakat.