Bengkulu – Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah berkomitmen untuk
memastikan bahwa seluruh umat beragama di Bengkulu mendapatkan
perhatian dan dukungan yang setara dari pemerintah, termasuk dalam
bentuk fasilitas dan hibah untuk berbagai kegiatan keagamaan.
Gubernur Rohidin kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga
kerukunan antarumat beragama dengan menerima kunjungan silaturahmi
dari Pengurus Gereja Katolik di Balai Raya Semarak, Kota Bengkulu.
Kunjungan ini diadakan dalam rangka membahas persiapan perwakilan
Bengkulu yang akan berangkat ke Jakarta untuk menyambut kedatangan
Paus Fransiskus, pemimpin tertinggi Gereja Katolik dunia, yang akan
melakukan kunjungan bersejarah ke Indonesia.
Ketua Pengurus Gereja Katolik Bengkulu, Hendra, dalam pertemuan
tersebut menjelaskan bahwa salah satu agenda penting Paus Fransiskus
selama di Indonesia adalah memimpin Misa Kudus yang akan dihadiri oleh
umat Katolik dari seluruh penjuru tanah air. Misa ini rencananya akan
digelar di Gelora Bung Karno, Jakarta, dan merupakan momen penting
bagi komunitas Katolik di Indonesia, termasuk perwakilan dari
Bengkulu.
“Provinsi Bengkulu akan mengirimkan perwakilan untuk ikut serta dalam
perayaan Misa Kudus ini sebagai bentuk partisipasi dan kebanggaan kami
sebagai bagian dari umat Katolik Indonesia,” ujar Hendra dalam
keterangannya, belum lama ini.
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Gubernur Rohidin yang
selalu memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan-kegiatan keagamaan
di Bengkulu.
Sementara itu, Gubernur Rohidin menyambut baik silaturahmi ini dan
menegaskan bahwa pemerintah daerah siap mendukung penuh keberangkatan
perwakilan Gereja Katolik Bengkulu ke Jakarta.
“Kami menyadari betapa pentingnya momen ini bagi umat Katolik di
Bengkulu. Oleh karena itu, kami siap membantu memfasilitasi kebutuhan
yang diperlukan selama di Jakarta, sesuai dengan kemampuan yang kami
miliki,” ungkap Gubernur Rohidin.
Rohidin juga menambahkan bahwa dukungan ini adalah bagian dari upaya
lebih luas untuk memastikan bahwa Bengkulu benar-benar menjadi “Rumah
Besar Kito Bersamo,” di mana setiap agama dan keyakinan mendapatkan
tempat yang layak dan dihormati.
Menurutnya, keberagaman adalah kekayaan yang harus dirawat dengan
baik, dan pemerintah memiliki peran penting dalam menjaga keharmonisan
ini.
“Kerukunan antarumat beragama adalah fondasi penting bagi kemajuan
Bengkulu. Kami berkomitmen untuk terus mendukung semua inisiatif yang
memperkuat persatuan dan kebersamaan di tengah-tengah keberagaman
ini,” tutup Gubernur Rohidin.