Fokus Hancurkan ISIS di Irak, Militer Serang Kantong Terakhir di Mosul

Mosul – Militer Irak dilaporkan sedang melakukan serangan penghancuran ISIS dengan mentargetkan kantong-kantong terakhir yang menjadi tempat persembunyian militan ISIS di kota Mosul. Saat ini, militer Irak disebut telah berhasil menguasai sebagaian besar wilayah di Mosul.

“Pasukan gabungan telah bergerak untuk merebut kembali sejumlah wilayah,” ujar Letnan Jenderal Abdul-Amir Yarallah, komandan kampanye militer Mosul dalam sebuah pernyataan yang dilansir Anadolu Agency pada Minggu (28/5).

Dalam keterangan lanjutan, ia menyebut bahwa serangan kali ini difokuskan di distrik Al-Shifa, Al-Mostashfa Al-Jomhuri, Zinjili dan Al-Sehha Al-Oula di bagian barat kota. Sumber lain, Kapten Uday Mohamed, pemimpin pasukan Irak di Mosul, menyebut tentara Irak telah menghujani kawasan ISIS dengan artileri dan rudal sebelum melakukan operasi serangan darat.

Operasi penghancuran ISIS ini kembali dilakukan setelah sebelumnya sempat terhenti lantaran menuai berbagai kritik dan kecaman dari banyak pihak. Hal ini ditengarai oleh keteledoran sebagian pasukan militer yang menyebabkan jatuhnya banyak korban jiwa dari unsur masyarakat sipil.

ISIS sendiri dilaporkan telah ditinggalkan banyak militannya, baik kabur maupun tewas dalam serangan militer. Terlebih para petinggi kelompok teroris ini telah kabur meninggalkan Mosul sejak lama, sehingga pasukan kelompok ISIS yang tersisa diyakini tidak akan bisa bertahan lama. Tidak diketahui pasti berapa jumlah pasukan ISIS yang tersisa, namun pihak militer Irak berambisi untuk menghabisi mereka semua.