Bandung – Ketua Fatayat NU Anggie Ermarini dalam sambutannya menyampaikan bahwa Fatayat NU mendukung program anti radikalisme dalam upaya mempertahankan keutuhan negara Republik Indonesia.
Fatayat akan berusaha keras untuk menjadi fasilitator di tengah tengah masyarakat untuk meningkatkan keterampilan masyarakat terutama dalam membangun kesadaran masyarakat terhadap apa yang berkembang di sekitarnya.
Ermarini menyinggung bahwa dewasa ini kita menghadapi sebuah tantangan baru dengan menyebarnya paham-paham radikal di tengah-tengah masyarakat. Ironisnya karena yang kini menjadi sasaran adalah kaum wanita dan anak-anak. Sudah banyak bukti di depan mata kita bahwa betapa banyak anak-anak yang terpengaruh paham radikalisme, demikian pula di kalangan wanita termasuk kasus Dian baru-baru ini.
“Banyak sekali yang bisa dimanfaatkan BNPT dalam membangun sinergitas dengan Fatayat NU khususnya dalam menangkal paham radikal terorisme”. Demikian kata Ermarini.