Jakarta – Setelah beberapa hari dinyatakan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO), terduga teroris Saiful Basri akhirnya menyerahkan diri. Ia mendatangi Polsek Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (15/4/2021) pagi.
“Benar,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono melalui pesan singkat, Kamis (15/4/2021).
Rencananya Saiful Basri akan diserahkan kepada Densus 88 Antiteror untuk penyelidikan lebih lanjut.
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menjelaskan Saiful Basri menyerahkan diri pada pukul 06.00 WIB tadi.
“Dia menyerahkan diri. Baru habis itu ditangkap,” tutur Ramadhan.
Sebelumnya, Polri kembali menyebarkan informasi terkait terduga teroris yang masuk daftar pencarian orang (DPO) Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror. Kedua DPO teroris itu adalah Saiful Basri (41) dan Sanny Nugraha (36).
Adapun keterlibatan Sanny Nugraha dan Saiful Basri ini di antaranya merencanakan pembuatan bom untuk melakukan serangan kepada polisi. Keduanya juga disebutkan mengetahui pembuatan bom serta mengikuti pelatihan percobaan pembuatan bom di Ciampea, Kabupaten Bogor.