Jakarta, DR. Suaib Tahir, Staf ahli BNPT mengatakan bahwa persoalan terorisme tidak ada kaitannya dengan Islam, dari sudut manapun dalam agama islam tidak sedikitpun ada tentang terorisme terlebih menganjurkan untuk melakukan tindakan teror atas nama agama.
“Kelompok radikal terorisme mendistorsi agama hanya untuk kepentingannya, menghalalkan segala cara demi keuntungannya” ungkapnya di acara silaturrahim YAMP di Hotel Maharaja, Jakarta Selatan, pada Sabtu, (01/4/2017).
Distorsi agama yang dilakukan oleh kelompok radikal terorisme sangat berbahaya sehingga menyebabkan sebagian masyarakat ikut terbawa arus pemikiran yang salah tersebut, ditambah dengan menggiring berbagai isu kemanusiaan di ekspose secara besar – besaran melalui media sosial.
Oleh karenanya, menurut Suaib, BNPT tidak bisa berjalan sendiri dalam menghadapi ancaman paham radikal terorisme, sebagai anak bangsa kita mesti bersatu dan berupaya bersama untuk mencegah paham radikal terorisme secara semesta.
Harapannya kedepan, melalui silaturrahim Yayasan Ama Bakti Pancasila (YAMP) dapat terwujud kesadaran secara kolektif untuk bersama – sama membendung paham radikal terorisme agar tidak semakin berkembang di masyarakat terutama yang tersebar melalui dunia maya.