Ciamis – Jajaran Polres Ciamis bersama Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ciamis berusaha mengantisipasi masuknya radikalisme di ruang lingkup sekolah.
“Kita cegah bibit radikalisme yang kemungkinan bisa muncul di sekolah-sekolah,” tegas Kapolres Ciamis AKBP Bismo Teguh Prakoso saat berkunjung ke Disdik Ciamis, demikian seperti dilansir Fokusjabar.co.id, Kamis (23/8/2018).
”Kita akan menerjunkan langsung Polwan dan Bhayangkari untuk mentransfer ilmu. Diantaranya, cara berkomunikasi dan memahami cara menyikapi suatu permasalahan supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” terang Kapolres.
Selain itu, pihaknya juga akan mengaktifkan kembali Patroli Keamanan Sekolah (PKS) dengan menginstruksikan seluruh Kapolsek berkunjung ke tiap sekolah untuk memberikan wawasan terkait bahayanya paham radikalisme.
Organisasi di sekolah pun penting untuk difasilitasi. Dengan begitu, para siswa memiliki kegiatan yang lebih bermanfaat dan membentuk karakter yang baik.
“Kita tanamkan siswa agar cinta tanah air, Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. Tumbuhkan sikap toleransi,” urainya.
“Sekolah menjadi kontrol sosial buat siswa. Jadi cegah anak menjadi pelaku dan korban kejahatan kekerasan fisik, psikis dan seksual,” ujar Bismo.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Ciamis, Wawan S Arifin menyebut, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan semua stekholder terutama pihak kepolisian guna mempelajari sebab bibit-bibit radikalisme. Selanjutnya akan ditindak lanjut dengan inplementasi pencegahan yang efektif dari para pendidik di Ciamis.
” Ya, tentu kita akan terus berkoordinasi dengan semua lembaga untuk melakukan langkah-langkah prefentif dalam rangka pencegahan paham radikalimse sejak dini di sekolah,” tegasnya.