Sukabumi – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia
(BNPT RI) memberikan penguatan daya tangkal masyarakat terhadap
ideologi radikalisme melalui program Desa Siapsiaga di Desa
Kebonpedes, Kecamatan Kebonpedes Kabupaten Sukabumi, Selasa
(12/9/2023) malam. Upaya itu dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan
masyarakat desa setempat terhadap proses rekrutmen dan pendanaan
kelompok terorisme dan radikalisme.
“Dalam melihat tindak pidana terorisme dan kelompok radikal kita harus
pahami dan mewaspadai juga proses perekerutan dan pendanaan kelompok
radikal,” jelas Kepala Sub Direktorat Kesiapsiagaan dan Pengendalian
Krisis pada Direktorat Penindakan Deputi Bidang Penindakan dan
Pembinaan Kemampuan BNPT RI, Kolonel Inf Indra Gunawan yang diwakili
Kepala Seksi Kesiapsiagaan, Nurul Huda Syufi Prabowo, S.I.Kom.
Mantan anggota NII, Leny Dessy Siregar membeberkan proses rekrutmen
kelompok radikal biasanya menggunakan metode menafsirkan ayat-ayat
pada kitab suci yang telah disesuaikan dengan tujuan terselubung
mereka.
“Mereka menafsirkan isi kitab suci sesuai dengan versi mereka,” ungkapnya.
Mantan anggota NII lainnya, Andri Susanto menambahkan, kelompok
radikal biasanya mulai menciptakan narasi yang membentur-benturkan
ideologi negara dengan agama.
“Lama kelamaan mereka mulai menciptakan narasi seperti Pancasila itu
thaghut dan sebagainya,” jelasnya.
Kepala Desa Kebonpedes Dadan Apriandani berharap warganya dapat
menjadi siap siaga demi keamanan dan ketertiban Desa Kebonpedes dari
ancaman radikalisme dan terorisme.
“Mudah mudahan desa kita diberi keberkahan dan keamanan. Desa kita
menjadi pilot project Desa Siapsiaga, kita harus siapsiaga dari
paparan ideologi kekerasan yang mencoba memecah belah bangsa,”
ujarnya.
Desa Siapsiaga adalah program dari BNPT RI yang bertujuan untuk
menciptakan desa yang toleran dan mampu mencegah masuknya ideologi
radikalisme, ekstremisme, dan terorisme. Desa Kebonpedes merupakan
satu dari lima desa di lima provinsi berbeda yaitu Provinsi Banten,
Jawa Barat, Jawa Timur, NTB dan Lampung yang menjadi pilot project
program Desa Siapsiaga.
Sebelumnya pada Juli 2023 lalu, BNPT RI secara resmi telah mengukuhkan
Desa Pelaminan di Provinsi Banten sebagai Desa Siapsiaga. Masyarakat
desa Pelamunan sudah dikategorikan tanggap dan siap dalam menghadapi
ancaman ideologi radikal terorisme.