Bogor-Deputi Pencegahan Perlindungan dan Deradikalisasi, Mayjen TNI Abdul Rahman Kadir, secara resmi menutup rangkaian kegiatan pelatihan public speaking bagi mantan napiter yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) di New Green sentul resort dari tanggal 30 Oktober-1 Nopember, (1/11/17). Kegiatan yang diikuti oleh 30 mantan napiter dari seluruh Indonesia telah diisi dengan berbagai materi motivasi oleh tim the7awarness dan latihan pembuatan presentasi dan teknik penyusunan materi presentasi secara. Materi lain, para peserta juga telah diajarkan bagaimana membangun pribadi dan mengubah mindset menuju manusia di atas rata-rata.
Sebelum penutupan acara tersebut, panitia telah meminta 3 dari peserta untuk menunjukkan kemampuannya dalam menyampaikan presentasi. Tiga dari peserta yang tampil mempresentasikan materinya telah menunjukkan kemampuan untuk bisa berdiri di depan umum dan menyampaikan presentasi melalui power point.
Abdul Rahman menilai pelatihan yang diselenggarakan selama tiga hari tersebut telah memberikan hasil yang diharapkan. Ke depan para alumni yang telah ikut dalam kegiatan ini akan dilibatkan di dalam kegiatan kontra radikalisasi di wilayah mereka masing-masing atau lintas wilayah jika memang dibutuhkan.
Ia juga menjelaskan BNPT akan selalu mendampingi para napiter dalam proses integrasi ke masyarakat secara utuh termasuk membantu untuk melibatkan para mantan napiter dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan BNPT.
Sementara itu panitia juga memberikan piagam penghargaan kepada semua peserta untuk dijadikan sebagai pegangan di tengah masyarakat dalam rangka mendukung program kontra radikalisasi. Selain itu, pelaksana juga memberikan cindera mata kepada motivator yang telah membantu BNPT dalam mengubah cara pandang dan mindset para napiter ke arah yang lebih baik.