Makassar – Densus 88 Mabes Polri menangkap 4 wanita terduga teroris yang memiliki kaitan erat dengan pasangan suami istri (pasutri) pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral. Empat wanita ini diduga memberi dukungan dan motivasi kepada pelaku wanita berinisial YSF alias Dewi.
“Sampai dengan hari ini ada 4 (wanita terduga teroris) yang yang kita amankan. Karena mereka ini memiliki keterkaitan dan juga memiliki kedekatan dengan pelaku bom bunuh diri wanita YSF atau D (Dewi) yang meninggal di tempat kejadian perkara,” ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan, Makassar, Rabu (7/4/2021).
Kombes Zulpan enggan mengomentari lebih lanjut terkait peran 4 wanita terduga teroris itu dalam membantu pelaku bom bunuh diri. Pihaknya bersama Densus 88 Polri masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Yang jelas, semuanya memiliki peran yang sangat erat dalam membantu, memberikan motivasi, dukungan, sehingga terjadi kegiatan pelaksanaan bom bunuh diri tersebut,” kata Zulpan.
Selain membantu dan memberi motivasi kepada Dewi untuk melakukan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral pada Minggu (28/3) lalu, 4 wanita terduga teroris itu merupakan 1 kelompok yang sama, yaitu Jamaah Ahsarut Daulah (JAD).
“Dan juga masih memiliki keterkaitan dengan yang di awal tahun pernah kita amankan di Vila Mutiara (Makassar). Jadi nanti akan kita urai di akhir pemeriksaan atau pelaksanaan penyidikan oleh tim Densus, peran mereka masing-masing,” tuturnya.